MATARAM, RIAUREVIEW.COM -- Beragam tanggapan, baik yang mengecam maupun yang memuji atas sikap Gubernur NTB Tuan Guru Bajang (TGB) Zanul Majdi mendukung Presiden Joko Widodo lanjut dua periode, dianggap sebagai hal biasa oleh TGB.
"Atas sikap saya ini tentu telah banyak hujatan dan tuduhan terhadap saya, ya tidak apa apa" kata TGB, Jumat (6/7/2018).
Namun demikian, TGB dengan tegas mengingatkan agar tidak mengibaratkan kontestasi politik 2019 sebagai perang.
"Seperti perang badar misalnya, seakan akan 2019 adalah oerang antara haq dan yang bathil. (Pilpres) 2019 bukan perang badar, kita semua ini bersaudara," kata TGB, Jumat (6/7/2018).
Dia mengingatkan agar siapapun tidak mengunakan ayat ayat Al-quran untuk kepentingan politik yang menyebabkan perpecahan antar umat.
"Saya ingatkan siapapun, tokoh tokoh kita untuk tidak mengunakan ayat ayat perang, kita tidak sedang berperang" tegasnya.
Dikatakannya, bahwa apa yang disampikannya adalah untuk kepentingan persatuan dan kesatuan umat agar tidak terpecah belah hanya karena berbeda pilihan politiknya menjelang Pilpres 2019 mendatang.