RIAUREVIEW.COM -- Universiti Sultan Zainal Abidin Malaysia (Unisza) mengadakan kunjungan ke Universitas Lancang Kuning (Unilak) pada Senin (10/2/2025). Kedatangan tim dari Unisza disambut hangat oleh Rektor Unilak, Prof Dr Junaidi SS M Hum PhD.
Dalam sambutannya, Prof Junaidi memperkenalkan Unilak sebagai universitas yang berbudaya Melayu, yang menjadi nilai penting dalam pendidikan di kampus tersebut. Ia juga menekankan pentingnya kerja sama internasional dalam bidang akademik dan penelitian.
"Dengan pertemuan ini, kami berharap dapat mempererat kerja sama dengan Unisza. Kami membuka ruang untuk pertukaran dosen dan mahasiswa, serta kolaborasi riset yang melibatkan kedua institusi. Selain itu, kami juga mendorong dosen-dosen untuk melakukan publikasi bersama dalam penelitian akademik," ujar Prof Junaidi.
Delegasi Unisza yang hadir dalam kunjungan ini meliputi Deputy Vice Chancellor for Academic & International Prof Dr Zuhairah Ariff binti Abd Ghadas, Dean of Graduate School Prof Madya Ts Dr Khamsah Suryati Binti Mohd, serta Deputy Director International Centre Dr Ahmad Taufik Hidayah bin Abdullah.
Prof Zuhairah dalam sambutannya mengungkapkan rasa terima kasih atas sambutan hangat dari Unilak. Ia menyampaikan bahwa tujuan utama kunjungan ini adalah menjalin silaturahmi dan memperkenalkan Unisza kepada Indonesia, khususnya di Riau.
"Kami ingin memperpanjang silaturahmi dan membuka peluang kolaborasi akademik. Kami juga mengundang mahasiswa dan dosen Unilak untuk melanjutkan studi S2 dan S3 di Malaysia," ujarnya.
Kunjungan ini diharapkan dapat menjadi langkah awal bagi kerja sama yang lebih erat antara Unilak dan Unisza dalam bidang akademik, penelitian, dan pertukaran mahasiswa serta dosen di masa depan.