RIAUREVIEW.COM --Dalam upaya meningkatkan pemahaman guru terhadap pentingnya komunikasi digital dan citra institusi berbasis nilai keislaman, tim dosen dari Sekolah Pascasarjana Universitas Lancang Kuning (Unilak) yang beranggotakan Dr. Nofrizal, SE., MM, Dr. Richa Afriana Munthe, SE., MM, dan Nurhayani Lubis, SE., M.Si menggelar kegiatan pengabdian kepada masyarakat di SD IT Az Zuhra yang beralmat di jalan Jl. Ketitiran, Simpang Baru, Kec. Tampan, Kota Pekanbaru, Riau. Kegiatan pengabdian ini dilaksanakan pada tanggal 2 Agustus 2025. Kegiatan ini mengusung tema “Strategi Digital Marketing untuk Lembaga Pendidikan Dasar: Membangun Branding Islami SD IT Az Zuhra Pekanbaru” dan dilaksanakan secara tatap muka dengan melibatkan 15 peserta dari kalangan guru dan pengelola sekolah.
Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan edukasi mengenai konsep dasar pemasaran digital, pentingnya branding Islami dalam konteks lembaga pendidikan Islam terpadu, serta pemanfaatan media sosial dalam memperkuat citra dan daya saing sekolah. Materi disampaikan langsung oleh Dr. Nofrizal, SE., MM., dosen Manajemen Pemasaran di Sekolah Pascasarjana Unilak, yang menekankan pentingnya penyusunan narasi publik sekolah yang terstruktur dan konsisten.
"Di era digital saat ini, sekolah tidak hanya dituntut unggul dalam konten pendidikan, tapi juga harus mampu menyampaikan nilai dan identitasnya kepada masyarakat secara efektif melalui kanal digital," ungkap Dr. Nofrizal saat menyampaikan materi edukasi.
Pembina Yayasan Az Zuhra juga menyampaikan apresiasi yang tinggi atas inisiatif dan kontribusi akademisi Unilak dalam memperkuat kapasitas sumber daya manusia di lingkungan sekolah tersebut. "Kami sangat berterima kasih kepada tim dosen dari Pascasarjana Unilak yang telah berbagi ilmu dan wawasan kepada para guru kami. Materi yang disampaikan sangat relevan dan membuka cakrawala berpikir kami mengenai pentingnya strategi komunikasi digital yang berbasis nilai Islami. Ini menjadi bekal yang sangat berarti untuk kami dalam membangun citra sekolah ke depan, khususnya dalam menyambut Penerimaan Peserta Didik Baru,” ujar Pembina Yayasan SD IT Az Zuhra.
Beliau juga menambahkan bahwa kegiatan ini memberi perspektif baru bagi sekolah tentang bagaimana peran media sosial dan narasi branding dapat digunakan sebagai sarana dakwah pendidikan dan penguatan identitas institusi. Menurutnya, meskipun kegiatan ini bersifat edukatif, namun dampaknya sangat terasa karena mampu menggerakkan kesadaran kolektif akan pentingnya adaptasi terhadap era digital.
"Kami berharap kerja sama ini tidak berhenti sampai di sini. Ke depan, kami sangat membuka diri untuk kolaborasi lanjutan dalam bentuk pelatihan teknis maupun pendampingan strategi branding sekolah secara berkelanjutan," tutupnya dengan penuh harap.Kegiatan ini mendapat respons positif dari peserta. Para guru mengaku antusias dan berharap ke depan ada tindak lanjut dalam bentuk pelatihan teknis lanjutan untuk mengelola konten media sosial dan pengembangan branding sekolah.
Ketua tim pelaksana, Dr. Nofrizal, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk kontribusi nyata dosen Unilak dalam mendukung transformasi digital lembaga pendidikan dasar berbasis Islam. Ia juga berharap hasil kegiatan ini dapat menjadi langkah awal bagi SD IT Az Zuhra dalam membangun eksistensi digital yang kuat dan Islami.