BENGKALIS, RIAUREVIEW.COM — Lapangan Tugu, Kecamatan Bengkalis, Jumat (5/4/2019) sore menjadi lokasi kampanye dan deklarasi pemenangan calon presiden (Capres) dan calon wakil presiden (Cawapres) nomor urut 02, Prabowo-Sandi. Hampir sekitar seratusan relawan dan perwakilan dari koalisi partai politik (Parpol) meramaikan kegiatan.
Cuaca panas tak dihiraukan oleh pendukung yang terdiri dari emak-emak, bapak-bapak dan milenial Pulau Bengkalis. Mereka berharap, capres dan cawapres yang mereka dukung menang dalam Pemilu 2019, 17 April mendatang. Hadir dalam kampanye akbar itu, Sekretaris DPD Partai Gerindra Provinsi Riau Hardianto, SE, Ketua DPD PAN Kab. Bengkalis Syaukani Al-Karim, Ketua DPD Gerindra Kab. Bengkalis beserta jajarannya.
Semula dijadwalkan Dhanil Anzar Simanjuntak sebagai Juru Bicara (Jubir) Badan Pemenangan Nasional (BPN) Pusat. Dhanil memang sudah sampai ke Bengkalis, akan tetapi hanya bisa memanfaatkan waktu sesaat saja, Dhanil sempat mengisi acara bedah buku sebuah awal bersama Miftah Sabri di Warung Api serta melaksanakan solat Jumat di Masjid Jamik.
Di Masjid tertua di Bengkalis itu, Dhanil Anzar menjadi khatib dan ikut bersama sejumlah relawan yang hadir. Namun, pada pelaksanaan Kampanye Akbar, Dhanil Anzar mendadak dipanggil oleh Tim Pemenangan BPN Pusat untuk kesiapan kampanye akbar di Gelora Bung Karno (GBK), Minggu 7 April 2019, sehingga memaksa hari itu sekitar pukul 15.00 WIB, Dhanil langsung bertolak dari Bengkalis ke Pekanbaru dan langsung menuju Jakarta.
Memang dari awal, agenda kampanye ini sudah terjadwal dengan baik. Akan tetapi, waktu Dhanil untuk bertemu dengan relawan dan pendukung belum bisa terlaksana hari itu. Sebagai salah satu Juru Kampanye Akbar, H Arianto, MP pada kesempatan tersebut sekitar pukul 16.00 WIB sesuai izin yang diberikan aparat kepolisian, langsung menutup kegiatan.
Dihadapan relawan dan pendukung yang didominasi kalangan emak-emak, bapak-bapak dan milenial tersebut, Arianto memberikan semangat dan ucapan terimakasih kepada relawan dan koalisi parpol.
“Ya tadi saya dapat informasi bahwa beliau (Dhanil Anzar) mendadak segera ke Jakarta karena ada urusan mendesak dipanggil oleh Bapak Prabowo,”terang Arianto.
Meski tanpa kehadiran Dhanil, sambungnya. Mantan Plt. Sekda Bengkalis itu bersyukur kampanye berjalan lancar di Bengkalis. Pulau yang didominasi PNS dan tenaga honorer. “Alhamdulillah, kita melihat dengan kondisi yang aman, tenang dan terlaksana dengan baik. Kita terimakasih banyak kepada masyarakat yang telah hadir, mudah-mudahan ada kebaikan dari pertemuan ini,”ujarnya.
Ia menambahkan, hari ini kalangan emak-emak yang dibawa oleh milenial ini sangat luar biasa sambutannya. Sehingga harapan besar pada 17 April 2019 nanti, Prabowo-Sandi menang di Kabupaten Bengkalis.
“Terimakasih juga atas pengamanan yang diberikan oleh aparat keamanan hari ini, mereka sangat perhatian dengan kita dan tentu ini menjadi momen baik di 17 April 2019 mendatang,”tandasnya.
Sementara itu, Hj. Desi Lusianti, Amd salah satu Caleg dari Parpol Gerindra Dapil 1 Bengkalis-Bantan turut hadir meramaikan kegiatan bersama emak-emak militannya yang siap untuk memenangkan Prabowosandi menuju Istana Kepresidenan.
“Emak-emak hari ini luar biasa semangatnya, rela berpanas-panasan untuk tujuan Prabowo-Sandi menang. Emak-emak bahagia, Emak-emak siap menangkan prabowo-sandi didaerah, saya berharap tetap semangat,”katanya.(kr)
