Tolak Wacana Jual Stadion Utama, DPRD Riau Sarankan Kerja Sama Pemanfaatan

Ahad, 04 Mei 2025 | 18:03:55 WIB
Anggota DPRD Riau, Edi Basri , foto: cakaplah.com

RIAUREVIEW.COM --Pemerintah Provinsi (Pemprov) berwacana menjual aset Stadion Utama Riau. Pasalnya, stadion megah milik itu hanya menjadi beban Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).

Apalagi stadion yang berada di Kota Pekanbaru itu, kini kondisinya tak terurus terutama fasilitas pendukung stadion. Bahkan di kawasan Stadion Utama Riau tersebut dipenuhi semak.

Terkait hal itu, Anggota DPRD Riau, Edi Basri menolak terkait wacana Gubernur Riau Abdul Wahid yang ingin menjual stadion tersebut. Apalagi, dana yang dikeluarkan untuk membangun stadion tersebut tidaklah sedikit.

Menurutnya, menjual venue eks Pekan Olahraga Nasional (PON) 2012 lalu bukanlah solusi. Apabila pemerintah menjual stadion tersebut, artinya Pemerintah Provinsi Riau tak lagi mampu mengelola aset tersebut.

"Kita menolak kalau stadion itu dijual. Pemerintah Provinsi Riau jangan sampai melepas sepenuhnya aset tersebut kepada swasta. Karena kalau dilepas, pemerintah tidak lagi memiliki status kepemilikan lagi atas aset tersebut," ujar Edi, Ahad (4/5/2025).

Ia menyebut, Komisi III DPRD Riau telah menyampaikan beberapa saran terkait pengelolaan Stadion Utama Riau agar tidak membebani APBD. Mulai dari disewakan hingga kerjasama pemanfaatan (KSP) dengan pihak swasta.

"Kami jauh-jauh hari dari Komisi III sudah sampaikan masukan agar pengelolaan Stadion Utama dilakukan oleh pihak ketiga. Sehingga tidak membebani APBD," katanya.

"Akan tetapi, kalau pilihannya menjual, artinya Pemerintah Provinsi Riau tidak mampu lagi untuk mengelola. Stadion itu kebanggaan kita, jangan gagal kelola," sambungnya.

 

 

 

Sumber: cakaplah.com

Terkini