Kunjungi Korban Kebakaran, Warga Adukan Pelayanam Damkar ke Paslon Edy-Bibra

Jumat, 18 Oktober 2024 | 19:53:51 WIB

RIAUREVIEW.COM --Sebelum menjadi khatib Jumat di Masjid Jamiatuzzahidin, Jalan Hang Tuah Calon Walikota Pekanbaru Brigjend TNI (Pur) Edy Nasution bersama Calon Wakil Walikota Pekanbaru Dastrayani Bibra menyempatkan diri kunjungi korban kebakaran di Jalan Paus Kecamtan Marpoyan Dami, Jumat (18/10/24).

Kehadiran Paslon Nomor Urut 4 ini mendapat sambutan baik dari warga sekitar, khususnya warga korban kebakaran sekaligus menceritakan kronologis kejadian kebakaran yang diduga akibat ledakan tabung gas Kamis (17/10/24) sore.

Salah satu warga Riki, yang juga merupakan Panglima Bungsu LMBN (Laskar Melayu Bersatu Nusantara) Kecamatan Marpoyan Damai, Pekanbaru. Mengatakan jika kebakaran tersebut, menghanguskan sebanyak 6 pintu rumah toko (Ruko) milik warga.

Awal kejadian, warga sudah menghubungi mobil pemadam kebakaran (Damkar) Oekanbaru. Namun karena sedikit telat api tidak bisa diatasi dan terus membesar hingga kebakaran menghanguskan sampai 6 bangunan ruko.

“Warga sekitar sempat meberikan pertolongan untuk memadamkan api. Namun karena peralatan seadanya tidak mampu menahan kobaran api yang terus membesar. Dan ketika mobil Damkar datang api sudah melebar dan pada 6 ruko ini,” katanya.

Bukan tidak berterimakasih kata Riki, namun kehadiran Damkar dalam menanti bencana kebakaran ini termasuk lambat. Sehingga kebakaran sulit untuk diatasi dan terus membesar.

“Dan halnseperti ini tidak hanya terjadi saat ini, tapi juga bisa dilihat dari berbagai kejadian yang terjadi pada warga di kota Pekanbaru. Mobil Damkar datang api sudah besar dan melebar,” jelasnya.

Hal senada juga disampaikan salah satu korban kebakaran Novrizon, jika kejadian itu berawal dari salah satu ruko karena ledakan tabung gas. Saat itu sudah diupayakan untuk memadamkan api, karena kesulitan air dan peralatan tidak bisa diatasi hingga melebar ke sisi lainya.

“Ketika mobil pemadam datang membantu, pemadaman juga kurang maksimal terutama dalam persiapan air yang sempat kehabisan disaat proses penyiraman,” katanya.

Menanggapi hal tersebut, Edy Nasution mengaku prihatin dengan musibah yang menimpa warga ini. Ia juga mendoakan agar korban terkait diberikan kesabaran dalam menerima ujian ini.

“Insyaallah, dalam bencana dan ujian ini ada hikmah yang akan didapatkan. Ini juga bukti Allah itu sayang dan meberikan ujian. Yang pasti sesuai yang disampaikan dalam Alquran, Allah tidak akan meberikan ujian diluar kemampuan hambanya,” ujarnya.

Sedangkan terkait pelayanan Damkar mantan Danrem 031 Wira Bima ini akan mencoba memberikan masukan pada pemerintah untuk bisa ditingkatkan lagi. Karena Damkar ini merupakan salah satu pelayanan penting untuk masyarakat. Apa lagi ini menyangkut tempat tinggal serta keselamatan masyarakat dari ancaman kebakaran.

“Ini merupakan permintaan masyarakat. Kita perlu juga memberikan masukan kepada pemerintah. Terutama dalam kesiapan pelayanan , sebab informasinya Damkar termasuk lambat dalam penanganan serta persiapan bahan seperti air yang kurang. Sehingga pengaman musibah kurang maksimal,” jelasnya.

Sedangkan terkait pengaduan masyarakat sebagai calon walikota Pekanbaru, ia mengatakan ini juga merupakan masukan cukup bagus dari masyarakat yang juga akan menjadi perhatian prioritas.

“Hal ini tak boleh terjadi. Karena untuk pemadam kebakaran ini pasti ada protapnya. Terutama tenaganya yang harus profesional dan terlatih.

Yang pasti jika kami diberikan amanah oleh masyarakat. Dan Ridho dari Allah SWT, Insyaallah segala fasilitas akan kita tingkatkan agar pelayanan bisa lebih baik lagi.

Ini masukan bagus sekali dan akan kita jadikan prioritas kedepan, karena ini menyangkut kenyamanan untuk masyarakat ,” tutup mantan Gubernur Riau ini. ***(rls)

Terkini