FLORENCE, RIAUREVIEW.COM -Napoli kalah telak saat bertandang ke markas Fiorentina. Pelatih Napoli, Maurizio Sarri, menyebut timnya kehilangan arah pada pertandingan tersebut.
Napoli digebuk Fiorentina dengan skor 0-3 di Artemio Franchi, Minggu (29/4/2018). Tiga gol yang bersarang di gawang Pepe Reina diborong oleh Giovanni Simeone.
Pada laga ini, Napoli tak bisa memberi banyak perlawanan setelah kehilangan Kalidou Koulibaly sejak menit kedelapan. Koulibaly diganjar kartu merah langsung lantaran menendang Simeone.
Statistik pertandingan yang dirilis whoscored menunjukkan betapa tak berdayanya Napoli di hadapan Fiorentina. Tim tuan rumah membuat 28 percobaan mencetak gol, sepuluh di antaranya tepat sasaran. Sementara itu, Napoli cuma bisa membalas dengan empat tembakan dan satu yang mengarah ke gawang.
"Kami kehilangan arah ketika berhadapan dengan kesulitan-kesulitan di tengah pertandingan. Kami kehilangan kepercayaan diri dalam hal taktik dan setelah gol pembuka, kami juga kehilangan keberanian," ujar Sarri kepada Sky Sport Italia.
"Kami berusaha bereaksi, tapi kehilangan arah sebagai sebuah tim. Setiap pemain berusaha menemukan solusinya sendiri-sendiri. Kami sebelumnya selalu bereaksi dengan baik, tapi itu tak terjadi hari ini," tambahnya.
Kekalahan ini adalah pukulan telak bagi Napoli dalam upaya mereka memburu scudetto. Mereka sekarang tertinggal empat poin dari pemimpin klasemen Juventus dengan tiga laga tersisa. Juventus sendiri sukses meraup poin penuh setelah menang dramatis 3-2 atas Inter Milan.
"Hari ini adalah sebuah performa buruk, Fiorentina tampil sangat baik. Saya tak tahu apakah hasil Juve memengaruhi kami, tapi jika seseorang memikirkan soal itu, maka itu berarti pendekatan secara keseluruhan sudah salah," kata Sarri.
"Hari ini saya melihat sebuah tim yang kalah secara taktik sejak menit pertama. Kami bereaksi secara tidak logis. Kami punya banyak pekerjaan pada pekan ini karena kami harus menganalisis kekalahan ini dan mencari tahu apa yang terjadi," ujarnya.
Sumber: sport.detik.com
