PEKANBARU, RIAUREVIEW.COM --Tax Center Universitas Lancang Kuning (UNILAK) kembali sukses menyelenggarakan program rekrutmen relawan pajak tahun 2022 yang berlangsung pada Tanggal 28 Januari 2022. Rekrutmen program relawan pajak ini merupakan kerja sama Tax Center Unilak dengan Direktorat Jenderal Pajak Kantor Wilayah Riau yang sudah terjalin sejak tahun 2018. Menurut Ibu Neneng Salmiah, SE, MM,Ak, CA selaku ketua Tax Center Unilak, Relawan pajak merupakan program yang dibuat untuk mengajak mahasiswa memahami pentingnya membayar dan melapor pajak sekaligus mendidik mereka menjadi mitra direktorat jenderal pajak dalam memberikan edukasi sadar pajak kepada masyarakat.
Relawan pajak juga sekaligus sebagai ajang untuk praktik bagi mahasiswa. Ibu Neneng Salmiah, SE, MM, Ak, CA berharap kegiatan relawan pajak ini dapat dijadikan salah satu dari 8 kegiatan program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM), tepatnya sebagai kegiatan magang/ praktik kerja sehingga dapat dikonversi ke nilai mata kuliah
Kegiatan relawan pajak 2022 rencananya berlangsung selama 6 bulan, tidak hanya melakukan asistensi pengisian SPT Tahunan PPh OP tapi juga mahasiswa FE Unilak juga dapat membantu masyarakat yg ingin melakukan pengungkapan sukarela sesuai program pemerintah
Pada tahun 2022 ini, Direktorat Jenderal Pajak Kantor Wilayah Riau memberikan apresiasi yang tinggi kepada Tax Center Unilak atas lancarnya program relawan pajak tahun 2021 kemarin. Hal ini dibuktikan dengan diikutsertakan tax center Unilak dalam beberapa kegiatan yang diadakan oleh DJP Riau.
Seleksi relawan pajak tahun 2022 masih sama dengan tahun sebelumnya yaitu diadakan secara online akibat adanya pandemi COVID-19. Tahap awal seleksi diawali dengan penyebaran informasi melalui pamflet pada beberapa media social mengenai pembukaan pendaftaran relawan pajak tahun 2022. Adapun beberapa persyaratan yang wajib dilengkapi oleh mahasiswa untuk mendaftar menjadi relawan pajak seperti: Mahasiswa aktif Fakultas Ekonomi Unilak, IPK minimal 3,00, Nilai mata kuliah pengantar akuntansi 1 dan perpajakan minimal B, dan diutamakan pernah mengikuti organisasi/ relawan. Keseluruhan berkas tersebut di scan kemudian diupload pada link google form yang sudah tertera pada pamflet. Kondisi ini dilakukan oleh panitia rekrutmen sebagai bentuk implementasi protokol Kesehatan COVID-19 menyangkut antisipasi kontak langsung serta mengurangi aktivitas berkerumun. Berdasarkan hasil rekapitulasi data yang tercantum dalam google form, terdapat 29 mahasiswa yang mendaftar untuk menjadi relawan pajak 2022. Pada tanggal 21-27 Januari 2022 dilakukan verifikasi terhadap berkas Ke 29 orang mahasiswa oleh tim seleksi relawan pajak untuk mengetahui kebenaran dan keabsahan berkas yang sudah diuploadnya.
Dari hasil verifikasi tim seleksi semua berkas yang sudah masuk, ada 29 berkas mahasiswa dinilai layak untuk maju ke tahapan seleksi selanjutnya yakni tes wawancara. Tes wawancara dilaksanakan secara online menggunakan platform google meet dan zoom pada tanggal 28 Januari 2022 dengan penguji dari tim yang sudah ditunjuk oleh Tax Center Unilak yang sudah memiliki kompetensi dalam bidang perpajakan dan akuntansi. Tujuan dilakukan tes wawancara ini untuk mengetahui sejauh mana kemampuan mahasiswa dalam memahami pajak serta menilai keyakinannya berpartisipasi sebagai relawan pajak 2022. Berdasarkan hasil tes wawancara, terdapat 23 orang mahasiswa yang dinilai layak untuk menjadi relawan pajak. Secara keseluruhan proses seleksi relawan pajak 2022 berjalan dengan lancar berkat dukungan dari Bapak Dr. Arizal N, SE,MM selaku Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Lancang Kuning serta seluruh pengurus Tax Center Unilak. (Rls)
