PDIP Sindir Formula E: Tracknya Belum Ada, Kok Mau Jual Tiket

PDIP Sindir Formula E: Tracknya Belum Ada, Kok Mau Jual Tiket

RIAUREVIEW.COM --Jakpro menyampaikan tiket Formula E mulai dijual bulan Maret mendatang. PDIP DKI menyindir track Formula E di Ancol yang belum rampung.

"Tracknya saja belum ada, kok mau jual tiket. Tracknya dulu lah. Jadi dua bulan itu benar-benar bisa ngejar atau tidak. Setelah tracknya selesai kan baru bicara jual beli tiket," kata Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD DKI Gembong Warsono, Senin (14/2/2022).
 
Jakpro sempat menyatakan target sirkuit Formula E di Ancol rampung dalam tiga bulan. Gembong pesimis akan target itu.
 
"Informasi yang saya dengar 1 bulan sebelum pelaksanaan gelaran Formula E itu harus sudah terverifikasi layak atau tidak layaknya. Kalau kita tarik 1 bulan berati kan bulan Mei, tanggal 4 Mei itu harus sudah keluar lisensi dari FEO tentang layak tidaknya track yang dibangun Jakon (Jaya Konstruksi)" ucapnya.
Gembong sepakat jika di berbagai negara tiket Formula E bisa dijual 4 sampai 5 bulan sebelum gelaran balap. Namun dia menyoroti ada perbedaan dengan penyelenggaraan di Jakarta.
 
"Persoalan di Jakarta sampai detik ini tracknya belum terbangun," katanya.
 
Dia pun mengingatkan Jakpro untuk fokus pada pembuatan track. Termasuk soal sponsor penyelenggaraan Formula E.
 
"Jangan sampai nanti seperti JIS. Kan Pak Anies declare Desember launching dengan gelaran Barcelona Real Madrid, faktanya sampai hari ini kan nol besar. Yang paling penting hari ini adalah bagaimana Jakpro gaet swasta untuk bisa kolaborasi gelar Formula E kan sampai sekarang belum ada sponsor," paparnya.
 
Sebelumnya Jakpro menyebut sudah menentukan harga tiket untuk ajang balap mobil listrik itu.
 
"(Hitungan harga tiket) Sudah ada," kata Dirut JakPro Widi Amanasto saat dihubungi melalui pesan singkat.
 
Widi mengatakan pihaknya sedang menunggu persetujuan dari Formula E Operation (FEO) mengenai finalisasi harga tiket. Dia menyebut tiket siap dijual bulan depan.
 
"Menunggu persetujuan FEO. Maret (siap dijual)" ujarnya.
 
 
Sumber: [detik.com]

 

 

Berita Lainnya

Index