RIAUREVIEW.COM --Anies Baswedan, Andika Perkasa, dan Ganjar Pranowo menjadi tiga nama pilihan bakal capres Partai NasDem dalam Rakernas 2022. Nantinya ketiga nama tersebut bakal dikerucutkan menjadi satu nama bakal capres pilihan NasDem.
"Insyaallah kita akan tetapkan 1 (bakal capres)," kata Ketua Umum NasDem Surya Paloh saat acara penutupan Rakernas NasDem 2022 di JCC, Jakarta Pusat, Jumat (17/6/2022).
Paloh mengatakan ketiga nama itu nantinya sudah semestinya dikerucutkan menjadi satu nama. Mengenai kapan waktu penetapan satu nama bakal capres, Paloh hanya menyebut saat hari baik.
"Dari 3 nama tadi, kursi presiden hanya ada 1. Seandainya kursi presiden ada 2, Ketua Umum tidak perlu memikirkan apa-apa lagi, undang-undang juga memilih. Waktu dan tempatnya kita cari hari baik, bulan baik," ujarnya.
Seperti diketahui, Partai NasDem mengumumkan 3 nama bakal calon presiden (capres). Ketiga nama itu adalah Gubernur DKI Anies Baswedan, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, dan Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa.
Tiga nama itu diumumkan oleh Ketua Umum Surya Paloh di Rakernas NasDem, JCC, Senayan, Jakarta, Jumat (17/6/2022). Ketiga nama itu berdasarkan hasil usulan seluruh DPW NasDem yang dilanjutkan dalam musyawarah steering committee.
"Saya coba buka rekomendasi yang ditujukan kepada saya, dengan amanah rakernas ini memutuskan menetapkan rekomendasi nama-nama bakal capres RI yang akan diusung oleh partai NasDem di 2024 mendatang dari 3 nama, 2 nama ini adalah pilihan Saudara, saya harus ingatkan tidak ada yang kurang nilainya sama di mata DPP, kualifikasinya sama," ujar Paloh.
"Maka saya akan bacakan penetapan rekomendasi nama-nama bacapres, pertama, Anies Rasyid Baswedan; kedua, Muhammad Andika Perkasa; ketiga, Ganjar Pranowo," lanjut Surya Paloh.
Surya Paloh Tutup Rakernas
Dalam sambutan ini, Surya Paloh sekaligus menutup rapat kerja nasional (rakernas) NasDem 2022. Dalam sambutannya, Surya Paloh menyampaikan rakernas NasDem ini merupakan rakernas terheboh.
"Suasana rakernas ini adalah merupakan ekspresi kita semuanya. Ini adalah rakernas yang paling terheboh dalam perjalanan partai-partai politik di negeri ini," kata Paloh.
Paloh menyampaikan suasana rakernas saat ini merupakan harapan saat dirinya mendirikan NasDem. Suasana kebersamaan dan saling membesarkan hati.
"Inilah suasana kebatinan di partai ini dan inilah apa yang saya harapkan ketika saya mendirikan partai ini. Suasana kekitaan. Kita saling membesarkan hati," jelas Paloh.
Paloh mengatakan suasana ini memberikan energi positif juga diyakini dapat memberikan kontribusi terhadap masyarakat sekitar. Hal itu, sambung Paloh, haruslah dimulai dengan niat yang baik, ketulusan, dan juga kejujuran.
"Energi positif yang seperti inilah yang saya yakini akan bisa memberikan arti ketika kita ikut memberikan kontribusi pemikiran kita terhadap masyarakat. Kita bisa bicara dalam banyak hal aspek apa saja yang ada dalam kehidupan ini," ujar Paloh
"Ketika itu dimulai dengan suatu nawaitu, niat baik, ketulusan, kejujuran, dan didampingi dengan kemampuan knowledge yang profesional. Insyaallah berapa besar pun tantangan yang di depan kita insyaallah itu akan mampu kita hadapi," sambungnya.
Lebih lanjut, Paloh mengatakan NasDem selalu berusaha menjadi partai pemenang. Paloh menegaskan akan membuktikan komitmen tersebut.
"Kita berupaya ke arah sana saudara dengan seluruh tantangan yang harus kita hadapi, tapi DPP partai, saya beserta dengan kawan-kawan berikhtiar. Yah kalau pun kita tidak jadi partai pemenang, tapi dekat-dekat situ. Harus benar-benar dekat," ucap Paloh.
"Dan saya mau menyatakan komitmen saya dan saya membutuhkan dukungan saudara-saudara semuanya. Kita akan membuktikan. Insyaallah. NasDem tidak salah. NasDem adalah pilihan yang terbaik," imbuhnya.
Sumber: [detik.com]
