JAKARTA, RIAUREVIEW.COM -Ketua Dewan Kehormatan PAN Amien Rais jadi satu dari 4 nama yang muncul dalam penjaringan calon presiden PAN. Sekretaris Umum Persaudaraan Alumni 212 Bernard Abdul Jabbar mengatakan hal itu sebagai hak Amien Rais dan PAN selaku parpol yang mengusung.
"Itu hak Pak Amien Rais untuk dicalonkan jadi capres oleh PAN. Tapi kan ini kepastiannya memang belum ada. Artinya sah-sah saja Pak Amien Rais dan PAN untuk mencalonkan diri. Sama seperti parpol lain mencalonkan ketuanya atau dewan pembinanya," kata Bernard saat dihubungi, Senin (11/6/2018).
Dia mengatakan dinamika politik dapat terjadi dalam hitungan detik-menit. Dia melihat PAN mengusung Amien karena kemenangan Mahathir Mohamad di Malaysia.
"Cuma melihat perkembangan situasi dan kondisi belajar dari Malaysia, yang kemudian PAN sendiri mengusung Bapak Prof Dr Amien Rais," ucap Bernard.
PA 212 sendiri sempat menggelar rakornas yang menghasilkan nama-nama yang akan direkomendasikan sebagai capres-cawapres kepada Habib Rizieq. Amien, yang menjabat Ketua Dewan Penasihat PA 212, tak ada di daftar tersebut.
Bernard mengatakan saat ini PA 212 masih merujuk pada daftar nama tersebut. Hal ini akan terus dipegang hingga digelarnya ijtimak ulama pada Juli nanti.
"PA 212 masih merujuk pada hasil rakornas yang sudah disepakati dan dilaporkan kepada Habib Rizieq. Kita tidak dapat mengubah rekomendasi karena ini kesepakatan bersama," ucap Bernard.
"Tapi nanti hasil ijtimak ulama dan sudah diputuskan siapa yang kemudian diusung berdasarkan amanah dan rekomendasi Habib Rizieq, maka kita akan taat pada ulama kita," imbuhnya.
Meski demikian, PA 212 akan terus berkomunikasi dengan 4 parpol (Gerindra, PKS, PAN, dan PBB) yang disarankan Rizieq untuk membentuk Koalisi Keummatan. Sebab, tiket maju ke pilpres tetap berada di parpol.
"Kita juga akan berkomunikasi dengan partai-partaii yang mengusung. Karena decision maker itu kan haknya di partai. Kita rekomendasi saja. Hak utama di partai. Makanya kita konsolidasi dengan partai yang sudah didorong Habib Rizieq yang ada di koalisi permanen yang isinya 4 partai itu," tuturnya.
Sebagaimana diketahui, PAN menjaring 4 nama untuk maju sebagai capres 2019. Nama Amien Rais muncul setelah Mahathir Mohamad terpilih sebagai PM Malaysia saat berusia 92 tahun.
"Malamnya Pak Amien berpidato di rumah Pak Zulkifli. Di situ disebutkan PAN mengajukan 4 nama. Ada Pak Zulkifli, Pak Soetrisno Bachir, Pak Hatta Rajasa, dan Pak Amien sendiri," tutur Wasekjen PAN Saleh Partaonan Daulay yang dilansir detikcom, Minggu (10/6).
