RIAUREVIEW.COM --Pasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Pekanbaru, Edy Natar Nasution dan Destrayani Bibra, melanjutkan rangkaian uji kesehatan seperti tes psikologi dan psikiatri pada Ahad (1/9/24), di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Arifin Achmad, Pekanbaru.
Sebelumnya pasangan mantan militer dan birokrat ini sudah menjalani Medical Check Up (MCU) di rumah sakit yang sama, Sabtu (31/8/24). Tampak keduanya terlihat tenang dan percaya diri saat menghadapi berbagai jenis tes tes psikologi dan psikiatri.
Dalam tes ini, mereka dihadapkan pada berbagai tantangan, mulai dari mengisi kuesioner sebanyak 500 soal. Kemudian menjalani wawancara dengan sekitar 60 pertanyaan, hingga serangkaian tes psikologis lainnya. Meskipun tes ini disebut-sebut memiliki tingkat kesulitan pasangan Edy dan Destrayani tampak tetap tampak tenang seperti awal kedatangannya di RSUD pagi tadi.
Seperti diketahui, Edy Natar sendiri mantan Danrem 031/WB sekaligus mantan Wakil Gubernur Riau saat maju berpasangan dengan Syamsuar untuk periode 2019-2024 lalu. Sementara Destrayani yang lebih akrab disapa bang Ide ini sebelumnya juga pernah mengikuti serangkaian tes kesehatan saat pencalonan Wali Kota Pekanbaru.
Setelah menyelesaikan seluruh rangkaian tes yang memakan waktu sekitar 5 jam, pasangan ini menerima berita acara yang menandakan tuntasnya pelaksanaan tes kesehatan dan kejiwaan dari pihak RSUD Arifin Achmad. Edy Natar Nasution, dengan wajah penuh rasa syukur, mengungkapkan kepuasannya atas kelancaran proses tersebut.
"Alhamdulillah, kami telah berhasil menyelesaikan semua tes kesehatan maupun kejiwaan dengan lancar. Kami berharap hasilnya memenuhi syarat yang telah ditetapkan oleh KPU," ujar Edy dengan penuh harapan.
Lebih lanjut, mantan Gubernur Riau ini juga menyampaikan rasa syukur kepada Allah SWT atas kelancaran yang diberikan selama tes berlangsung. "Semoga kelancaran seperti ini terus kami rasakan hingga akhir proses Pilkada nanti. Kami berharap mendapatkan ridho dari Allah SWT untuk memimpin Kota Pekanbaru ke depan," tambahnya.
Edy juga mengajak masyarakat untuk mendukung upaya mereka dalam mewujudkan visi Pekanbaru sebagai kota yang agamis, unggul, dan bermartabat. "Kami ingin Pekanbaru menjadi kota yang mencerminkan budaya Melayu yang kental dengan adat istiadat dan agama," tutupnya dengan penuh semangat. **
Sumber: Riauterkini.com
