MEDAN, RIAUREVIEW.COM -Bayi orangutan ditemukan mati di Desa Rihtengah, Kecamatan Kutabuluh, Kabupaten Karo, Sumatera Utara. Komando Distrik Militer 0205 Tanah Karo dan Orangutan Information Centre (OIC) menyelidiki kematian itu.
Bayi orangutan itu sempat dipelihara salah seorang warga di Karo. Tim gabungan yang mendapatkan informasi tersebut langsung menuju ke lokasi untuk mengecek kebenaran berita tersebut.
Saat tiba di rumah warga yang memelihara primata langka itu, tim gabungan langsung melakukan pencarian. Tapi tim tidak lagi menemukan hewan tersebut dalam keadaan hidup dan sudah dikubur di halaman rumah warga.
Saat dilakukan penyisiran lebih lanjut di areal perkebunan ditemukan tengkorak bayi orangutan tertanam di bawah salah satu pohon.
"Tim gabungan juga sudah memintai keterangan dari warga yang memelihara hewan itu untuk pengembangan lebih lanjut," kata personel Kodim 0205 Kodim Tanah Karo Muhammad Darwis sebagaimana dilansir Antara dan detikcom, Rabu (12/12/2018).
Sementara tim medis dari OIC, Tengku Zeini Adawiyah mengatakan bayi orangutan Sumatera tersebut diperkirakan berusia 11 hingga 12 bulan. Untuk pemeriksaan lebih lanjut seluruh tengkorak bayi orangutan tersebut dibawa untuk dilakukan necropsi terkait penyebab kematiannya.