MANCHESTER, RIAUREVIEW.COM -Kendati sering terlibat rivalitas panas, manajer Manchester City, Pep Guardiola, bersimpati terhadap kondisi Jose Mourinho usai dipecat oleh Manchester United. Dia paham benar situasi yang dihadapi manajer asal Portugal itu.
Persaingan Guardiola dengan Mourinho bukan terjadi di liga Inggris saja. Pertemuan mereka sudah panas sejak sama-sama menangani tim Spanyol, Mourinho di kubu Real Madrid dan Guardiola menjadi pelatih Barcelona.
Kini, rivalitas mereka terhenti seiring pemecatan Mourino oleh Mu pada Selasa (18/12/2018). Mourinho dinilai gagal mengantarkan MU bersaing di papan atas pada musim ketiga.
Hingga pekan ke-17, MU masih berada di urutan keenam dengan 26 poin. Angka itu berjarak 19 poin dengan pemuncak klasemen, Liverpool.
Guardiola optimistis Mourinho kembali menangani tim secepat mungkin. Dia menunggu persaingan dari pinggir lapangan lagi.
"Saya mendukung dia, sebagai sesama manajer, kami berjalan sendirian. Mereka mengontrak kami agar memberikan kemenangan. Saat kami tak menang, saya tahu apa yang terjadi," kata Guardiola seperti dilansir Sports Mole dan detiksport.
"Saya tahu pasti perasaan mereka. Saya selalu mendukung mereka karena kami merasa sendirian, semua tekanan ada di pundak kami," dia menambahkan.
"Dia memiliki banyak pengalaman. Dia sosok yang tangguh. Dia akan segera kembali dan kami akan bersaing lagi," ujar dia.
