MANCHESTER, RIAUREVIEW.COM -Josep Guardiola mengungkapkan dua lawan terberat dalam kariernya sebagai manajer. Yang pertama adalah Barcelona-nya Luis Enrique dan Liverpool di musim ini.
Guardiola pernah empat kali berhadapan dengan Barcelona bersama Bayern Munich dan Manchester City di Liga Champions.
Pada semifinal 2014/15, Bayern kandas dengan agregat 3-5 setelah sempat kalah 0-3 di leg pertama di Camp Nou. Padahal, saat itu Die Roten tampil konsisten baik di kompetisi lokal maupun Eropa. Namun, toh Guardiola gagal mengantar Bayern memenangi Liga Champions selama tiga musim menduduki kursi pelatih.
Pertemuan Guardiola dengan bekas klubnya itu kembali terjadi di fase grup musim 2016/17. City kalah telak di Catalan dengan skor 0-4, meski bisa membalas dengan kemenangan 3-1 di Manchester.
Sementara itu, kemajuan yang diperlihatkan Liverpool sejak 2017/18 merepotkan City. Sejak saat itu, City-nya Guardiola hanya bisa memenangi dua dari enam pertemuan dengan Liverpool, di mana tiga di antaranya menderita kekalahan. The Reds juga menjegal City di perempatfinal Liga Champions musim lalu dengan agregat 7-3 dan memberi perlawanan superketat di Premier League musim ini, yang diprediksi akan berlangsung sampai pekan terakhir.
"Anda harus memberi kredit untuk titel-titel dan betapa hebatnya rival-rival kami," kata Guardiola yang dilansir detiksport. "Di dalam karier saya sebagai seorang manajer, saya melawan tim-tim yang luar biasa dan sekarang ada dua yang 'wow'.
"Satu adalah Barcelona-nya Luis Enrique dengan Neymar, (Lionel) Messi, dan (Luis) Suarez di lini depan," sambung manajer City itu.
"Yang lain adalah Liverpool yang ini. Saya pikir mereka adalah dua tim terbaik yang pernah saya hadapi sebagai manajer."
City akan bermain melawan Leicester City di Etihad, Selasa (7/5/2019) dinihari WIB. Andai Si Manchester Biru gagal meraih poin penuh, Liverpool bisa memenangi gelar juara Premier League pertama dalam sejarah klub saat melawan Wolverhampton, pekan depan.
