BENGKALIS, RIAUREVIEW.COM -Tindak lanjut dari hasil kerja tim pemekaran desa Wonosari bergulir ke DPRD Kabupaten Bengkalis. Sebanyak 20 orang perwakilan dari eleman masyarakat yang masuk dalam tim pemekaran menyerahkan proposal pemekaran ke pimpinan DPRD Kabupaten Bengkalis di Gedung DPRD Bengkalis, Senin (29/7/2019).
Penyerahan proposal pemekaran Desa Wonosari, Kecamatan Bengkalis dimotori Kepala Desa Wonosari Suswanto. Kedatangan tim pemekaran disambut hangat Wakil Ketua DPRD Bengkalis H Indra Gunawan, Eng, MH. Sedangkan dari pihak Dinas PMD dihadiri Kasi Pemdes Rahma Khairani serta perwakilan dari pemerintah kecamatan Bengkalis.
“Alhamdulillah, tindak lanjut hasil kerja oleh tim pemekaran desa Wonosari sudah bergulir dan telah dilaksanakan penyerahan proposal Desa ke pimpinan DPRD Bengkalis, untuk seterusnya diserahkan ke Bupati Bengkalis melalui Dinas PMD. Kedatangan tim pemekaran desa diterima langsung Wakil Ketua DPRD Bengkalis H Indra Gunawan,” kata Suswanto.
Dalam proposal itu, sambung Suswanto. Desa Wonosari diusulkan mekar menjadi tiga desa. Wonosari menjadi desa induk. Sedangkan dua desa baru yakni Tegal Sari dan Mekar Sari.
“Respon dari pertemuan di DPRD Bengkalis sangat disambut positif. Karena, pemekaran ini didukung oleh masyarakat. Pimpinan DPRD menjanjikan hal ini menjadi prioritas dalam Perda Pemekaran,”tuturnya.
Wakil Ketua DPRD Bengkalis H Indra Gunawan Eng, MH, saat menyambut kedatangan perangkat desa dan tim pemekaran desa Wonosari menyebutkan, jika draf pemekaran desa ini akan menjadi dasar untuk dilakukannya pemekaran desa.
“Kami sangat mendukung dan menilainya secara positif. Sebab, untuk pemekaran desa ini kami sebagai legislative tidak bisa menghambatnya. Sepanjang sesuai aturan yang ada dan semata-mata demi percepatan pembangunan desa saya mendukung penuh,” kata pria yang akrab disapa Eet ini sembari merespon semua masukan dari tim pemekaran desa Wonosari. (ab)
