PARIS, RIAUREVIEW.COM -Neymar tak ingin mengungkapkan penyebab di balik kegagalannya kembali ke Barcelona. Neymar kini ingin move on dan tampil habis-habisan untuk Paris St. Germain.
Saga masa depan superstar sepakbola Brasil itu sempat menjadi pembicaraan panas di bursa transfer yang baru saja ditutup. Neymar ngotot ingin kembali ke Catalonia, usai hanya dua musim ditebus PSG dari Barcelona.
Akan tetapi, pada akhirnya Neymar urung berkostum Barcelona lagi menyusul alotnya negosiasi transfernya. Kegagalan transfer itu dilaporkan membuat Neymar frustrasi sampai menangis.
Di sisi lain, pesepakbola berusia 27 tahun itu telah kehilangan dukungan fans PSG, yang mencemoohnya di hampir sepanjang laga. Akan tetapi, Neymar berhasil membalas dengan mencetak gol penentu kemenangan atas Strasbourg 1-0 tadi malam.
Neymar sadar betul dengan sikap dingin fans PSG. Namun, Neymar memilih mengabaikannya untuk fokus membantu Les Parisiens untuk mencapai target-target di 2019/20.
"Aku sudah terbiasa dicemooh di sepanjang karierku, tapi sekarang aku maju ke depan, aku adalah seorang pemain PSG," ujar Neymar dilansir detiksport. "Semua orang sudah tahu kok aku ingin pergi. Aku sudah mengatakannya dan mengulanginya. Tapi aku tidak ingin mengungkapkan detail-detail tentang apa yang terjadi dengan negosiasinya."
"Semua orang sudah tahu apa yang mereka lakukan selama periode itu. Sekarang waktunya membuka lembaran baru. Aku adalah seorang pemain PSG dan aku akan memberikan segalanya di atas lapangan," lanjut mantan kapten timnas Brasil itu.
"Aku tidak memerlukan fans untuk mendukungku. Toh aku bertahan dan aku akan membela tim ini. Tidak masalah bagaimana fans akan merespons. Apa yang penting adalah bermain dan menang," cetus Neymar.
