PARIS, RIAUREVIEW.COM - Real Madrid diperingatkan akan mendapat sambutan tak bersahabat saat bertamu ke Paris Saint Germain. Ultras PSG sudah mengibarkan bendera perang.
Laga krusial bakal dilakoni Paris Saint Germain (PSG) saat berduel dengan Real Madrid di leg kedua babak 16 besar Liga Champion. Mereka harus menang setidaknya 2-0, guna mengejar defisit 3-1 saat mereka kalah di kandang Los Blancos saat leg pertama.
Perang urat saraf pun sudah mulai dilakukan suporter fanatik tim asal Paris tersebut. Dalam pertadingan duel Le Classique melawan Marseille, mereka mengirim pesan perang ke Real Madrid. Sebuah spanduk bertuliskan "C'est La Guerre' yang berarti 'Ini Perang' dikibarkan di sana.
"Kami ingin orang-orang dari Madrid merasakan seperti ini (situasi panas) saat mereka datang ke Paris," ucap Ultras PSG sebagaimana dikutip Marca.
"Kami akan menciptakan suasana fantantis yang menunjukan dukungan pada tim. Kami mengundang semua pendukung datang ke stadion lebih awal," kata mereka.
PSG memang menghadapi situasi sulit. Mereka harus membalikkan keadaan setelah mereka kalah di leg pertama. Kondisinya makin sulit karena Neymar kini cedera dan terancam tak main saat Madrid datang berkunjung.
Sumber: sport.detik.com
