PEKANBARU, RIAUREVIEW.COM –Sebagai salah satu pelaksanaan kewajiban tri darma perguruan tinggi tim dosen Unilak yang terdiri dari Dr. Ir. Ervanyenri., M.Si., Dr. Ir. Eno Suwarno, M.Si. dan Pebriandi S. Hut., M.Si. telah melaksanakan pengabdian kepada masyarakat. Ilmu pengetahuan dan teknologi yang menjadi basis di perguruan tinggi filosofinya haruslah memberikan manfaat bagi masyarakat. Untuk itu, pilihan materi untuk tahun akademik 2019 tim dosen tersebut memilih tema Pengelolaan Sampah Berwawasan Lingkungan dengan sasaran masyarakat di Kelurahan Kampung Tengah, Kecamatan Sukajadi, Pekanbaru. Ervayenri menuturkan di era globalisasi ini persoalan lingkungan menjadi isu global (mendunia), setelah hampir semua elemen masyarakat menyadari akan bahaya yang ditimbulkan dari kerusakan lingkungan. Salah satu penyebab kerusakan lingkungan adalah pencemaran lingkungan oleh sampah yang dihasilkan manusia. Lebih lanjut, produksi sampah setiap hari semakin meningkat seiring dengan bertambahnya jumlah produk dan pola konsumsi masyarakat. Hal yang harus dilakukan untuk mengatasi paningkatan volume sampah tersebut adalah dengan cara: mengurangi volume sampah dari sumbernya melalui pemberdayaan masyarakat, ujar Ervanyenri. Untuk memberikan pengetahuan bagi masyarakat yang menjadi sasaran kegiatan menggunakan metode ceramah, simulasi dan pelatihan. Pemateri menyampaikan materi mengenai pengelolaan sampah, membentuk kelompok untuk memberi solusi pemecahan permasalah yang sering terjadi dan memberikan pelatihan sederhana mengenai pengelolaan sampah berwawasan lingkungan. Setelah pelaksanaan tim dosen melakukan evaluasi dan pengukuran, hasilmya peserta sudah mengetahui tentang pengelolaan sampah berwawasan lingkungan, dapat memahami bahwa pentingnya menjaga kebersihan lingkungan, dan peserta sudah mulai memisahkan sampah organik dan an organik untuk mudah di daur ulang, kata Ervayenri, tutupnya.
