MILAN, RIAUREVIEW.COM -Ernesto Valverde menilai Inter Milan sebenarnya cukup bagus untuk lolos ke 16 besar Liga Champions. Namun kecemasan saat melawan Barcelona membuat Inter kalah.
Inter dikalahkan Barcelona 1-2 di matchday terakhir Grup F Liga Champions di Giuseppe Meazza, Rabu (11/12/2019) dini hari WIB. Kekalahan itu membuat Nerazzurri tersingkir dari Liga Champions karena di saat bersamaan Borusia Dortmund menang 2-1 atas Slavia Praha.
Butuh kemenangan untuk lolos, Inter tampil menyerang dan menciptakan sejumlah peluang untuk mencetak gol. Namun tim arahan Antonio Conte itu kemudian justru kebobolan lebih dulu oleh gol Carles Perez di menit ke-23.
Inter kemudian membalas lewat gol Romelu Lukaku semenit jelang turun minum. Kendati terus berupaya mencari gol kedua, Inter tak bisa memanfaatkan peluang dan kembali kebobolan di menit ke-86 lewat gol Ansu Fati.
Valverde menilai Inter gelisah karena tidak juga mampu mencetak gol di babak kedua. Ketidaktenangan Inter dimanfaatkan dengan baik oleh Barcelona.
"Anda bisa berpikir soal bagaimana pertandingan akan berjalan, tapi pada akhirnya Anda tidak tahu dengan pasti apa yang akan terjadi," ujar Valverde dilansir detiksport.
"Inter menekan dengan baik di awal dan mengurung kami, tapi kami keluar dari tekanan seiring waktu. Saya kira mereka makin kesal karena gol tidak juga datang dan ada tiga gol mereka yang dianulir karena offside, jadi itu memengaruhi mereka."
"Inter tidak diragukan lagi cukup bagus untuk lolos ke 16 besar Liga Champions, karena mereka bermain begitu bagus. Sebagai contoh di babak pertama di Camp Nou dan kemudian di Dortmund," lanjut pelatih Barcelona itu.
"Saya kira kegelisahan karena gol tidak juga didapat di babak kedua merasuki mereka dan memengaruhi performa mereka," katanya.
Barcelona sendiri menutup fase grup tanpa kekalahan. Luis Suarez dkk lolos sebagai juara Grup F dengan 14 poin dari enam pertandingan.
