BENGKALIS, RIAUREVIEW.COM -Sebanyak 150 orang kepala keluarga di desa meskom kecamatan Bengkalis menerima Bantuan Langsung Tunai (BLT), acara penyerahan langsung disaksikan Kepala DPMD Drs.Yuhelmi Serta Camat Bengkalis Ade swirman M.Si, Selasa (19/05/2020).
"Dari 513 KK di desa Meskom yang bisa kita alokasi hanya 150 KK mengingat keterbatasan anggaran yaitu 30 persen dari dana desa atau sebesar 270 juta, dalam menetapkan nama-nama penerima telah melalui proses baik melalui musdus maupun musdes," ujar Usman selaku Kepala Desa Meskom.
Sementara itu, Camat Bengkalis Ade Swirman dalam sambutannya memeberikan apresiasi kepada pemerintah desa meskom karena telah melakukan tugasnya dengan baik.
"Kami memberikan apresiasi kepada pemerintah Desa meskom yang telah melakukan tugasnya, apalagi nak hari raya tentunya sangat di tunggu-tunggu oleh masyarakat," ujarnya.
Sementara itu Kadis DPMD, Drs.Yuhelmi dalam sambutannya mengatakan bahwa desa meskom merupakan desa yang ke 12 sekabupaten Bengkalis yang telah menyalurkan BLT DD, selain itu dalam pelaksanaanya Yuhelmi juga mengingatkan pentingnya prinsip 3 kerja dalam penyaluran BLT tersebut.
"Merupakan desa yang ke 12 dari 136 desa, ada 3 bentuk kerja, kerja keras, kerja cerdas dan kerja ikhlas, dan untuk BLT diperlukan kerja ikhlas karna penuh dengan kehati-hatian," katanya.
Pada kesempatan tersebut ia juga mengingatkan bahwa setidaknya ada 5 bantuan dari pemerintah yang telah disalurkan pada masyarakat yaitu ada dari peogram PKH, BPNT, Prakerja dan BLT DD, sehingga jika salah satunya telah menerima maka pada bantuan BLT DD ini yang bersangkutan tidak menerima.
Yuhelmi juga menerangkan tujuan pemerintah menyalurkan BLT DD.
"Tujuan pemerintah menyalurkan BLT DD, untuk menjaga kempuan daya beli pendudukan miskin karena terjadi keterlambatan ekonomi disebabkan merebaknya covid-19" Katanya.
Ia juga memgatakan, "ketika ruang gerak dibatasi, tentunya berdampak, mari kita sikapi secara arif dan mengikuti protokol kesehatan," jelasnya.
Kami menghimbau agsr pendamping desa sekaku perpanjangan tangan dinas DPMD dapat melakukan sosialisasi ditengah-tengah masyarakat tentang kebijakan yang sedang dilakukan pemerintah disaat terjadinya wabah saat ini. (rf)
