PADANG, RIAUREVIEW.COM --Rektor Universitas Andalas (UNAND) resmi mengeluarkan surat keputusan untuk sistem perkuliahan semester genap tahun 2021 masih dilaksanakan secara daring atau online. Perkuliahan semester genap ini mulai dilaksanakan pada Senin, 18 Januari 2021. Namun, untuk mata kuliah praktik semua keputusan diserahkan kepada fakultas masing-masing dimana disesuaikan dengan situasi dan kondisi apabila masih bisa dilakukan secara daring maka tetap daring.
Namun, untuk beberapa jurusan yang praktiknya memerlukan alat-alat laboratorium, seperti jurusan kedokteran, keperawatan, farmasi dan teknik pihak fakultas memutuskan untuk memberikan pilihan kepada mahasiswanya apakah ingin melakukan kuliah praktik secara daring ataupun luring.
Pihak fakultas menyebarkan surat izin orang tua secara online di mana surat tersebut berisi tentang keputusan orang tua apakah mengizinkan atau tidak anaknya melakukan perkuliahan secara luring berserta alasannya kemudian ditandatangani dengan materai 6000.
Semua keputusan ada pada orang tua sendiri apabila diizinkan maka mahasiswa tersebut akan melakukan kuliah praktik secara luring di kampus, namun apabila tidak diizinkan maka mahasiswa tersebut akan melakukan perkuliahan secara daring di rumah masing-masing. "Jadi kalau orang tua mengizinkan saya akan melakukan praktek di kampus kalau tidak berarti praktiknya d irumah saja", ungkap Wulandari salah satu mahasiswi UNAND jurusan keperawatan.
Meski sudah bosan dengan sistem perkuliahan daring Wulandari menjelaskan masih ada mahasiswa yang memilih tetap daring untuk mata kuliah praktik ini mengingat pandemi covid-19 yang belum berakhir dan larangan orang tua yang takut apabila anaknya membawa virus tersebut apabila pergi ke kampus.
"Takutnya pas pulang kuliah bawa virus dan nyebarin ke anggota lain, belum lagi kalau dirumahnya ada anak kecil atau orang tua renta kan bahaya juga", jelasnya.
Wulandari berharap pandemi ini segera berakhir dan mahasiswa dapat kuliah dan melakukan berbagai kegiatan seperti biasa lagi di kampus sehingga mahasiswa dapat kembali aktif baik dari segi perkuliahan ataupun melakukan kegiatan-kegiatan bermanfaat lainnya di kampus.
