BENGKALIS, RIAUREVIEW.COM --Sampai hari ini Pemerintah Provinsi Riau (Pemprov) belum juga menunjuk BUMD mana yang akan mengelola Blok Rokan dari Cevron ke Pertamina Hulu Rokan (PHR). Untuk itu, Kerukunan Usahawan Kecil dan Menengah Indonesia (KUKMI) Kabupaten Bengkalis mendesak Pemprov Riau menunjuk BUMD untuk berperan dalam pengelolaan Blok Rokan.
“BUMD manapun nanti yang ditunjuk sebagai pengelola Blok Rokan KUKMI siap mendukung karena nantinya akan banyak menyerap peluang tenaga kerja bagi putra daerah yang berada di Riau umumnya dan Bengkalis khususnya,” ujar Ketua KUKMI Kabupaten Bengkalis M. Ihsan kepada wartawan, Senin (1/2).
Dikatakan, sebagaimana diketahui Blok Rokan itu lebih besar wilayah kerjanya di Kabupaten Bengkalis. Tentu saja sebagai catatan, Pemprov Riau harus duduk bersama dengan perusahaan-perusahaan daerah yang bergerak di bidang ekplorasi dan ekploitasi sehingga pada akhirnya Pemprop menunjuk BUMD yang bepengalaman dan memenuhi standar pekerjaan dibidang migas, dan hal ini penting dilakukan.
KUKMI Kabupaten Bengkalis ini mengajak kepada seluruh masyarakat Riau pada umumnya dan Bengkalis khususnya agar sama-sama saling bahu membahu dan berperan aktif bersama Pemerintah untuk tetap optimis bahwa Riau bisa dan mampu untuk mengelola blok rokan tersebut.
“Karena participating interest 10% itu wajib milik daerah dan sudah diatur dalam UU No. 22 Tahun 2001 tentang Migas dan Peraturan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (Permen ESDM) No. 37 Tahun 2016 tentang Ketentuan Penawaran PI sebesar 10% pada Wilayah Kerja Minyak dan Gas Bumi,” ujar Ihsan yang saat lagi.(kr)
