Jokowi Akan Buka Rakernas Hanura di Pekanbaru

Jokowi Akan Buka Rakernas Hanura di Pekanbaru

JAKARTA, RIAUREVIEW.COM - Partai Hanura akan menggelar rapat kerja nasional (rakernas) selama dua hari pada Selasa (8/5) sampai Rabu (9/5) di Pekanbaru, Riau. Rakernas akan dibuka langsung Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada Selasa (8/5) sore. Kehadiran Presiden Jokowi dipastikan telah terkonfirmasi.

"Sudah konfirmasi Presiden Jokowi akan buka acara rakernas. Pak Jokowi akan berangkat jam dua (dari Jakarta) dan sampai sini jam tiga. Langsung ke Aryaduta baru kemudian ke GOR (lokasi rakernas)," terang Ketua DPP Partai Hanura Bidang Humas, Media dan IT,
Arief Suditomo di Pekanbaru, Riau, Senin (7/5) malam.

Selain Presiden Jokowi, pejabat yang akan hadir yaitu Menteri Hukum dan HAM, Yasonna H Laoly dan Menteri Dalam Negeri, Tjahjo Kumolo. Kapolri dan Panglima TNI juga dijadwalkan hadir di acara rakernas ini.

"Pejabat yang lain belum dapat update apakah mereka confirm bisa hadir. Kapolri saya enggak yakin. Panglima TNI sudah menyatakan kesediaan tapi belum konfirmasi," kata Arief.

Rakernas bertujuan menghimpun kekuatan partai mulai dari tingkat daerah. Rakernas ini pertama kali dilaksanakan di 2018 ini. Arief menyampaikan rakernas juga dijadikan ajang berkumpul para pengurus DPD sekaligus bertujuan untuk konsolidasi, koordinasi dan rekonsiliasi.

"Kita tahu Hanura pernah diterpa krisis dan di sinilah kita mantapkan langkah setelah Hanura diterpa ujian yang sangat keras," ujarnya.

Selain itu, rakernas juga akan dijadikan ajang konsolidasi dan merancang strategi dalam rangka persiapan Pilkada 2018 dan Pemilu Legislatif dan Pilpres 2019. Strategi persiapan Pilkada harus dimantapkan mengingat beragamnya daerah yang akan mengikuti Pilkada. Kearifan lokal daerah bisa menjadi salah satu pertimbangan bagaimana merancang upaya pemenangan.

"Apa yang menjadi strategi pemenangan di Jabar akan sangat berbeda dengan di Riau," kata dia.

Terkait upaya rekonsiliasi dengan kubu Sarifuddin Sudding, Arief mengatakan pihaknya juga mengundang kader yang sempat mengarahkan dukungan ke kubu Sudding. "Yang tadinya berseberangan sekarang sudah kembali. Itu salah satu upaya yang bisa kita lakukan untuk mempererat kembali persaudaran," pungkasnya seperti dilansir merdeka.com.

Berita Lainnya

Index