BENGKALIS, RIAUREVIEW.COM --Adanya pemberitaan salah satu link Dinaskominfotik Kabupaten Bengkalis dengan menyebutkan bahwa ada dua orang warga Desa Simpang Ayam terkonfirmasi positif covid-19. Hal tersebut langsung dibantah Kepala Desa Simpang Ayam Mujiono. Mujiono menyampaikan bahwa sampai saat ini tidak ada warga Desa Simpang Ayam yang terkonfirmasi covid-19.
"Kami terkejut setelah membaca berita dari link Diskomimfo Kabupaten Bengkalis yang mengatakan ada warga Desa Simpang Ayam sebanyak 2 orang terkomfirmasi covid-19, kami pihak desa mengatakan bahwa itu tidak ada warga kami yang terkena virus tersebut,"ungkap Kades Mujiono saat didampingi anggota Bhabinkamtibmas Polsek Bengkalis, Selasa (27/07/21).
Mujiono kembali menerangkan bahwa untuk saat ini belum ada warganya yang terjangkit virus covid-19. Dan mudah mudahan hal itu tidak terjadi.
"Mendengar berita tersebut kami pihak desa langsung turun bersama anggota Bhabinkamtibmas Polsek Bengkalis untuk melakukan stracing dan tracking ke rumah warga untuk memastikan apa benar ada warga Simpang Ayam yang terjangkit virus covid-19, seperti yang diberitakan oleh Dinas terkait itu,"katanya lagi.
Dikatakan Mujiono bahwa memang benar ada warga yang masih beralamat di Desa Simpang Ayam. Cuma keduanya itu berdomisili di Kelapa Sari Desa Pendekek.
"Dengan pemberitaan itu, kepada Dinas terkait agar menkonfirmasi ulang dan meluruskan pemberitaan tersebut. Pasalnya ini sudah meresahkan warga di sini. Jangan sampai kami dari pihak pemerintahan desa tidak tau mengenai ini,"ucap Mujiono.(rilis)
