BENGKALIS, RIAUREVIEW.COM — Tak terasa sudah hampir 1 Tahun Bupati Bengkalis Kasmarni dan Wakil Bupati Bengkalis H. Bagus Santoso memimpin Kabupaten Bengkalis. Sejumlah komitmen telah ditepatinya, selain keduanya mampu mengevaluasi setiap program kerja yang telah disusun.
Hal ini terungkap dalam rangkaian kegiatan peringatan satu tahun kepemimpinannya di Balai Kerapatan Adat Wisma Daerah Sri Mahkota-Bengkalis, Senin (7/3/2022). Capain program turut disampaian dan untuk Tahun 2022, Pemerintah Kabupaten Bengkalis berkomitmen dalam membangun infrastruktur masih tetap menjadi yang utama bahkan khusus untuk jalan lingkar pada tahun 2024 akan tuntas.
“Tak kalah pentingnya program bantuan keuangan satu milyar, kecamatan, desa dan kelurahan juga program beasiswa pendidikan, jaminan kesehatan sosial bagi masyarakat program stimulus ekonomi akan berjalan pada tahun ini,” ujar wanita ini.
Selanjutnya Kasmarni menambahkan beberapa program kebijakan serta isu-isu strategis nasional untuk kesejahteraan masyarakat, seperti KSPN Rupat, pembangunan pusat kegiatan strategis nasional Bengkalis, pembangunan kawasan perbatasan negara, khususnya lokpri pesisir, pengembangan wawasan dan peningkatan keahlian masyarakat di bidang teknologi informasi.
“Termasuk isu stunting, pencegahan covid-19 serta vaksinasi, akan terus kita kejar dan kita gesa pelaksanaannya di Kabupaten Bengkalis,” ujar mantan Camat Pinggir ini.
Dikesempatan itu pula, Pemerintah Kabupaten Bengkalis. Bupati Kasmarni turut meluncurkan (launching) Kartu Bengkalis Sejahtera (KBS). Kartu Bengkalis Sejahtera, salah satu janji yang dipenuhi Kasmarni dan Bagus saat duduk sebagai Bupati dan Wakil Bupati Bengkalis.
KBS sebagai sarana untuk menunjang program unggulan Bupati Kasmarni dan Wakil Bupati Bagus Santoso. diantaranya untuk program jaminan sosial dan kesehatan total bagi masyarakat, program perempuan berdaya keluarga sejahtera, program beasiswa pendidikan khusus dan berprestasi, serta program stimulus ekonomi bagi pekerja sektor informal.
Diluncurkan KBS untuk menunjang program jaminan sosial, tepatnya bantuan pangan non tunai dari dinas sosial. insyaallah, segera menyusul, untuk kegiatan satu dai satu Desa/Kelurahan, beasiswa tahfidz, beasiswa dokter spesialis dan bantuan lansia, serta sebagai kartu identitas jaminan kesehatan.
KBS dirancang sebagai satu kartu untuk semua, yang dipadukan dengan aplikasi yang diberi nama aplikasi layanan program Bermarwah Maju dan Sejahtera (Bermasa).
Hadir dalam acara Sekda Bengkalis H Bustami, Kapolres Bengkalis AKBP Indra Wijatmiko, Wakil Ketua DPRD Bengkalis Sofyan dan Anggota DPRD Zamzami, Ketua Pengadilan Agama Hasan Nul Hakim, Kajari Bengkalis Rakhmad Budiman, Kepala Perangkat Daerah, Camat se-Kabupaten Bengkalis dan sejumlah tokoh masyarakat dilingkungan Pemkab Bengkalis.(ra)
