Empat Mobil Ringsek Akibat Truk Muatan Pasir Rem Blong di Kapal Ro-Ro Bengkalis

Empat Mobil Ringsek Akibat Truk Muatan Pasir Rem Blong di Kapal Ro-Ro Bengkalis
Empat unit mobil mewah riksek, akibat truk bermuatan pasir yang mundur ditanjakan Kapal Ro-Ro, Selasa (19/4/2022) sore.(sukardi)

BENGKALIS, RIAUREVIEW.COM-Musibah terjadi di Kapal Ro-Ro KMP Persada Nusantara, Selasa (19/4/2022) sore. Empat unit mobil mewah riksek, akibat truk bermuatan pasir yang mundur ditanjakan Kapal Ro-Ro. Tidak ada korban jiwa dalam musibah itu, namun kerugian ratusan juta rupiah dialami pengguna jasa Ro-Ro.

Menurut informasi yang dirangkum media ini, kecelakaan disebabkan sebuah truk bermuatan pasir ketika akan keluar kapal diduga tidak kuat menanjak saat akan keluar Ro-Ro setelah kapal sampai di dermaga satu pelabuhan Air Putih.

Hal itu disebabkan, truk bermuatan pasir mengalami rem blong, sehingga memaksa mundur mendadak dan menghantam mobil yang ada dibelakangnya. Empat unit kendaraan mobil  yang berada di belakangnya mengalami kerusakan cukup parah, karena saling bertabrakan. Untung peristiwa ini cepat diselesaikan, sehingga tidak terlalu menganggu kegiatan penyeberangan.

"Sempat menganggu jalannya bongkar kapal, tetapi tidak lama sekitar lima belas menit saja," terangnya.

Terkait kerugian yang ditimbulkan karena kecelakaan ini pihak kapal telah memprosesnya. Nantinya asuransi akan menangani kerugian ini dari pihak Jasa Raharja.

"Jadi kejadiannya sore tadi sekitar pukul 15.54 WIB truk bermuatan pasir tidak kuat menanjak saat keluar kapal, supir sudah berupaya melakukan pengereman namun ternyata rem tidak kuat menahan beban dan akhirnya rem menjadi blong," terang Kepala UPT Penyeberangan Ferdaus Saputra.

Setelah kejadian ini Kepala UPT Penyeberangan Bengkalis meminta kepada pihak kapal atau perusahaan pelayaran mengupayakan dalam penyusunan kendaraan di dalam kapal agar menghitung dimensi dan berat kendaraan.  Ini sangat diperlukan agar terhindar dari kecelakaan dan kejadian yang tidak di inginkan yang sama.(ra)
 

Berita Lainnya

Index