BENGKALIS,RIAUREVIEW.COM — Pelaksanaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke 113 di wilayah Kodim 0303/Bengkalis resmi ditutup, Kamis (9/6/2022). Dihadiri dan ditutup resmi Danrem 031/Wira Bima Brigjen TNI Parlindungan Hutagalung.
Penutupan dipusatkan di gedung serbaguna Desa Muara Basung. TMMD tahun ini melaksanakan kegiatan fisik dan non fisik. Untuk sasaran fisik diantaranya, perbaikan Jalan Kelompok Tani di Desa Muara Basung, perbaikan Jalan SD Dusun Jaya Makmur Desa Semunai, kemudian memproduksi cakar kotak di wilayah tengah Desa Muara Basung.
Sedangkan untuk kegiatan non fisik seperti nasehat Wasbang dan perlindungan pemerintah, saran obat-obatan, kemudian nasehat KB serta sosialisasi Karhutla. Kegiatan TMMD yang dilaksanakan selama 24 hari ini, resmi ditutup oleh Danrem 031/Wira Bima Brigjen TNI Parlindungan Hutagalung, dihadiri, Bupati Bengkalis Kasmarni, Wakil Bupati H. Bagus Santoso, Sekda H. Bustami HY, Dandim 0303 Bengkalis Letkol Inf Endik Yunia serta berapa orang pejabat di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bengkalis.
Bupati Kasmarni mengucapkan terima kasih kepada TNI yang sudah membantu masyarakat dalam pembangunan desa. Ia mengatakan, pelaksanaan TMMD ini merupakan bukti kepedulian dari segenap unsur TNI dalam upaya memperteguh sikap dan tekat kemanunggalan TNI dengan rakyat. Dalam kiprahnya selalu mengabdikan dirinya bagi kepentingan rakyat.
Selain itu, Bupati Kasmarni mengaku senang, warganya dapat merasakan akses jalan dan jembatan yang selama ini sulit untuk dilalui, telah diperbaiki Satgas TMMD ke-113 Kodim 0303/Bengkalis.
"Hari ini masyarakat kami di Desa Muara Basung dan Desa Semunai bisa tersenyum bahagia dan bangga, berkat program TMMD KE-113 ini, beberapa akses pembangunan fisik yang menjadi dambaan mereka selama ini sudah terbangun secara baik," ungkap Bupati Kasmarni.
Kasmarni berharap, nilai positif dari hasil pelaksanaan TMMD, dapat menjadi momentum untuk membangun semangat kebersamaan, semangat gotong royong dan saling membantu.
Sementara itu, Danrem 031/Wira Bima Brigjen TNI Parlindungan Hutagalung menjelaskan, TMMD merupakan operasi bakti TNI dalam membantu pemerintah untuk menyiapkan dan memperbaiki infrastruktur dan mengakselerasi program pemerintah daerah untuk mensejahterakan masyarakat.
"Saya ucapkan terima kasih kepada bupati dan semua pihak yang telah membantu terselenggaranya TMMD dengan aman lancar," ucap Danrem Parlindungan.
Parlindungan berpesan agar sasaran fisik yang telah selesai dibangun oleh TNI, harus dijaga dan dipelihara supaya usia pakai dan manfaatnya dapat dinikmati masyarakat lebih lama.(ra)
