Banyak Bangunan Kosong di Pangkalan Kerinci Jadi Tempat Mesum dan Pesta Narkoba

Banyak Bangunan Kosong di Pangkalan Kerinci Jadi Tempat Mesum dan Pesta Narkoba
Foto: cakaplah.com

PELALAWAN, RIAUREVIEW.COM --Sejumlah bangunan kosong di Pangkalan Kerinci ditengarai dijadikan praktek perbuatan mesum oleh orang tidak bertanggung jawab. Selain perbuatan mesum, di tempat ini diduga kerap terjadi pesta Narkoba jenis sabu. 

Hal ini terungkap ketika aktivis pegiat sosial di Kabupaten Pelalawan dimotori Dedi Azwandi bersama rombongan, melakukan investigasi di sejumlah bangunan kosong di beberapa titik di Pangkalan Kerinci, Sabtu (10/9/2022).

Menurut penuturan Dedi Azwandi, investasi diawali oleh adanya, laporan dari salah satu klinik di Pangkalan Kerinci menangani sejumlah pasien perempuan mengeluhkan penyakit pada bagian kelamin.

"Awalnya, begini ada beberapa Anak Baru Gede (ABG) perempuan yang masih duduk di bangku SMP datang ke klinik dan mereka mengeluh penyakit pada bagian kelamin. Setelah diintrogasi mereka mengakui tidak suci lagi dan melakukan di tempat bangunan kosong yang ada di Pangkalan Kerinci," terang Dedi Azwandi.

Berbekal sepenggal informasi ini, dirinya, bersama rombongan pegiat sosial mencoba menelusuri di sejumlah titik terhadap bangunan kosong yang ada di Pangkalan Kerinci.

Dikatakannya, ada empat titik yang dilakukan penulusuran. Titik pertama, adalah bekas bangunan tua di samping Islamic Center. Di titik pertama ini ditemukan puluhan bungkusan lem. Patut diduga di tempat pertama ini, dijadikan tempat mesum dan pesta lem.

Seterusnya, di titik kedua penelusuran dilakukan di tugu MTQ simpang empat perkantoran Bhakti Praja. Di titik ketiga, di lokasi Taman Pemakaman Pahlawan. Didua titik ini patut dicurigai digunakan tempat pesta ngelem.
 

Sementara itu, penelusuran keempat adalah di bekas sekretariat Komisi Penanggulangan Aids (KPA) Kabupaten Pelalawan yang berlokasi di lapangan Sepakbola Pangkalan Kerinci. Menurutnya, di kantor kosong ini ditemukan alat isap sabu.
 

Tidak itu saja, di salah satu kamar di bangunan yang tidak ada aktivitas lagi, ditemukan sejumlah bekas bungkusan kondom. Ia menuding di bangunan ini dijadikan tempat pesta Narkoba dan tempat perbuatan mesum.
 

Atas temuan ini, ia meminta kepada aparat penegak hukum untuk melakukan penyelidikan.
 

"Iya kita minta kepada aparat penegak hukum untuk bertindak, ini sudah merusak sekali," harapnya.
 

 

 

Sumber: cakaplah.com

Berita Lainnya

Index