BENGKALIS,RIAUREVIEW.COM-Golombang tinggi yang terjadi di perairan Dermaga Tanjung Medang, Kecamatan Rupat Utara, Kabupaten Bengkalis menuai musibah, Selasa (8/11/2022). Dua nelayan dilaporkan hilang setelah kapal yang ditumpanginya tenggelam.
Kuat dugaan kedua nelayan terlempar ke laut, setelah perahu atau kapal yang ditumpangi dihantam gelombang atau ombak karena angin kencang di perairan tersebut. Upaya pencarian kedua korban sejak tadi malam dilakukan petugas gabungan antara lain KSOP Tanjung Medang, TNI/Polri, BPBD setempat dan masyarakat, namun belum membuahkan hasil.
Kondisi terakhir, tim Tim Basarnas diterjunkan untuk melakukan upaya pencarian kedua korban yang belum diketahui nasibnya. Sebelum dilaporkan hilang, para korban sedang dalam perjalanan pulang sehabis mencari ikan hendak menuju Dermaga Tanjung Medang.
"Korban jatuh saat perahu dihantam ombak di perairan tersebut. Petugas dari Pekanbaru dan Dumai menuju ke lokasi untuk membantu pencarian korban," ungkap Humas Basarnas Pekanbaru, Kukuh Widodo, Rabu (9/11/22) pagi.
Terpisah, Kalaksa Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bengkalis, Hadi Prasetyo mengatakan, proses koordinasi sedang berlangsung bersama tim penyelamatan.
"Tim BPBD dan petugas lain bersama masyarakat tadi malam menggunakan speedboat dan juga pompong melakukan penyisiran di area Pelabuhan Pajak Desa Tanjung Medang,"ujarnya singkat.(ra)
