Kegiatan Pemko Pekanbaru di 2023 Tidak Ada Lagi Tunda Bayar

Kegiatan Pemko Pekanbaru di 2023 Tidak Ada Lagi Tunda Bayar
Pj Walikota Pekanbaru Muflihun (Foto: riauaktual.com)

PEKANBARU,RIAUREVIE.COM --Penjabat (Pj) Walikota Pekanbaru Muflihun, menargetkan tidak ada lagi tunda bayar dalam kegiatan anggaran tahun 2023. Untuk memenuhi target tersebut, dikatakan Muflihun Pendapatan Asli Daerah (PAD) harus lebih dimaksimalkan.

Ke depan OPD juga harus realistis untuk menyusun target pendapatan dan bijak menetapkan target. Karena target yang disusun menyangkut dengan belanja daerah. Ketika target yang dibuat tidak sesuai dan tidak memenuhi belanja daerah hingga akhirnya terjadi tunda bayar.

"Kita tidak mau lagi tahun depan ada tunda bayar. Ada kontraktor yang bekerja tidak terbayarkan. Kita ingin tahun depan normal, artinya Pekanbaru tidak ada lagi tunda bayar," tegas Muflihun, Minggu (27/11/2022).

Sementara, untuk tahun ini pemerintah kota harus menyelesaikan tunda bayar kegiatan tahun 2021 dengan jumlah mencapai Rp140 miliar. Penyelesaian tunda bayar ini dilakukan secara bertahap.

Oleh karena itu, berkaca pada tahun ini Muflihun menekankan kepada OPD untuk menyusun target pendataan yang realistis dan memaksimalkan PAD dari potensi yang ada.

Pemko Pekanbaru juga menargetkan PAD sebesar Rp961 miliar pada tahun 2023. Muflihun menyebut, Pemko dan DPRD telah menetapkan Kebijakan Umum Anggaran dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA PPAS) APBD 2023 sebagai pedoman bagi organisasi perangkat daerah (OPD) dalam mengusulkan rencana kerja anggaran (RKA).

Pemko juga telah mengalokasikan tambahan penghasilan kepada pegawai negeri sipil (PNS) untuk memacu semangat dan kinerja birokrasi sesuai dengan tuntutan dari pelaku usaha dan masyarakat.

Gambaran secara umum Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang APBD 2023 antara lain, pendapatan daerah ditargetkan Rp2,69 triliun. Rinciannya, PAD sekitar Rp961 miliar. Pendapatan transfer sekitar Rp1,73 triliun. 
 

 

 

Sumber: riauaktual.com
 

Berita Lainnya

Index