30 Pelaku Usaha di Kepulauan Meranti Ikut Pemberdayaan Pengelolaan Destinasi Wisata

30 Pelaku Usaha di Kepulauan Meranti Ikut Pemberdayaan Pengelolaan Destinasi Wisata

MERANTI, RIAUREVIEW.COM--Sebanyak 30 orang masyarakat dan pelaku usaha di Kepulauan Meranti mengikuti Pemberdayaan Masyarakat Pengelolaan Destinasi Pariwisata yang ditaja oleh Dinas Pariwisata Provinsi Riau.

Kegiatan dengan tema Keselamatan Wisatawan dan Pengelolaan Sampah di Destinasi Wisata itu dibuka langsung oleh Kepala Bidang Destinasi Dispar Provinsi Riau, Aulia Fachrani N, S.Sos, Kamis (11/5/2023) di Ruang Terbuka Hijau Lembaga Adat Melayu Riau (RTH LAMR) Kepulauan Meranti.

Aulia menyampaikan sektor pariwisata merupakan salah satu
leading sektor pembangunan perekonomian bangsa. Menurutnya, pariwisata akan menjadi sektor prioritas unggulan, bahkan akan menjadi masterpiece Indonesia dalam membangun ekonomi bangsa dan penghasil devisa terbesar Indonesia.

"Akibat pandemi covid-19, jumlah wisatawan yang masuk mengalami penurunan yang sangat drastis, hal Ini berdampak pada pendapatan negara di sektor pariwisata. Upaya yang dilakukan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) yaitu tanggap darurat, pemulihan dan normalisasi," ungkap Aulia.

Begitu juga Provinsi Riau, tambahnya, yang memiliki berbagai destinasi wisata, baik wisata alam, budaya, dan buatan yang harus menjadi perhatian serius bagi seluruh pelaku pariwisata dan pemangku kepentingan. Disamping itu, katanya, potensi destinasi yang didukung dengan infrastruktur dan konektivitas tidak lagi cukup.

"Kedepan pariwisata harus lebih menjamin wisatawan dalam hal keamanan, keselamatan, kebersihan, dan kesehatan sesuai dengan program dari Kemenparekraf, clean, healthy, safety, environment (CHSE)," jelasnya.

Lebih lanjut, dia menyebutkan keterlibatan masyarakat sebagai salah satu unsur penting dalam pengembangan kepariwisataan dan pemberdayaan masyarakat lokal.

"Semoga kedepan masyarakat pelaku pariwisata, pengelola destinasi wisata di kabupaten/kota dapat meningkatkan pengetahuan pengelolaan destinasi," harapnya.

Pelaksana tugas (Plt) Bupati Kepulauan Meranti H. Asmar diwakili Asisten I Irmansyah mengatakan pemerintah kabupaten menyambut baik dan mengapresiasi Dispar Provinsi Riau atas terselenggaranya kegiatan tersebut. Dia berharap pelatihan itu dapat memajukan dunia pariwisata di Riau, khususnya Kabupaten Kepulauan Meranti.

"Semoga pelatihan ini dapat berjalan lancar dan tentunya bermanfaat dalam memaju dunia pariwisata di Kepulauan Meranti," ungkap Irmansyah.

Kegiatan tersebut menghadirkan narasumber dari Pusat Pengendalian Ekoregion Sumatera (P3ES) Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KHLK) Surharyani. S.P., M.Si, dan Indonesia Adventure Travel Trade Association (IATTA) Ismail Bramarya.

Turut hadir di acara tersebut, Asisten III Setda Kepulauan Meranti Sundandri, Plt. Kadisparpora Kepulauan Meranti Alfian, Kadis Perkim Saiful Bakhri, perwakilan MUI Muhammad Dalhar, dan undangan lainnya. 

(Supandi)

Berita Lainnya

Index