Kronologis Baku Tembak Polisi dan Perampok di Kampar, Satu Tewas

Kronologis Baku Tembak Polisi dan Perampok di Kampar, Satu Tewas
Foto: cakaplah.com

RIAUREVIEW.COM --Polisi terlibat baku tembak dengan perampok sadis di Kecamatan Batu Belah, Kabupaten Kampar, Riau, Sabtu (27/1/2024). Aksi itu mewaskan perampok berinisial RC.

RC menghembuskan napas terakhir setelah diberondong 25 kali tembakan, dalam dan luar. Sebanyak 11 peluru bersarang di tubuh RC.

Keberadaan RC diketahui polisi usai dua tersangka lain berinisial IL dan MZ dibekuk di Kecamatan Tapung, Kamis (25/1/2024) lalu. Disebutkan, olak pelaku rampok adalah RC.

Kabid Humas Polda Riau, Kombes Pol Hery Murwono memjelaskan baku tembak dengan RC yang dilakukan Tim Direskrimum Polda Riau bersama Polda Sumatera Barat.

Dalam baku tembak itu, timah panas yang ditembakkan RC juga melesat ke dua polisi. Satu orang mengalami luka tembak di tangan dan satunya lagi empat peluru bersarang di body vest (baju anti peluru).

"Aiptu Edi Jumarno terkena luka tembak bagian tangan dan saat ini dirawat di RS. Sedangkan satu orang anggota polisi Polda Sumbar selamat karena memakai body vest," jelas Hery didampingi Direskrimum Polda Riau, Asep Darmawan.

Sementara, Kasubdit III Jatanras Polda Sumatera Barat, AKBP Andreanaldo Ademi mengungkapkan, aparat sempat melakukan pengintaian selama 6 jam di rumah RC sejak Jumat (26/1/2024) malam.

"Kami mengendap sekitar 100 meter dari rumah pelaku RC sejak tengah malam. Sekitar pukul 06.05 WIB (Sabtu pagi) terjadi baku tembak," ungkap Andreanaldo.

Andreanaldo menyebut, baku tembak terjadi selama 10 menit, sampai akhirnya RC tersungkur di tanah akibat luka tembak yang diterimanya.

Kemudian jenazah RC dibawa ke RS Bhayangkara untuk pemeriksaan. Berdasarkan hasil autopsi terdapat luka tembak dalam lengan, paha, pinggang dan tungkai bawahnya.

Adreanaldo menjelaskan, rangkaian aksi perampokan terjadi sejak tahun 2021 dengan enam tersangka. Pada 2021, pelaku beraksi di Bukittinggi dan menembak korban, kerugian Rp700 juta.

Pada 2022, pelaku kembali beraksi di Bukittinggi. Lagi-lagi mereka melepaskan tembakan untuk melumpuhkan korbannya. "kerugian Rp70 juta," kata dia.

Pada tahun 2024, pelaku beraksi di Padang Pariaman. Ketika itu korban yang baru pulang dari toko emas dihadang dan ditembak. "Kerugiannya Rp500 ribu," ucP Andreanaldo.

Pada tahun 2024, pelaku juga beraksi Solok, korban ditembak. Kerugian korban sebesar Rp40 juta.

Dari tangan pelaku, polisi menyita barang bukti berupa 4 senjata api, 2 magazine, dan 16 butir amunisi. Pelaku dan barang bukti dibawa ke Polda Sumbar untuk penyidikan lebih lanjut.

 

 

 

 

Sumber: cakaplah.com

Berita Lainnya

Index