Kecewa dengan Wasit, Mesir Akan Protes ke FIFA

Kecewa dengan Wasit, Mesir Akan Protes ke FIFA

MOSKOW, RIAUREVIEW.COM -Mesir merasa kecewa dengan kepemimpinan wasit di Piala Dunia 2018. Tim yang sudah dipastikan tersingkir itu akan mengajukan protes resmi ke FIFA terkait hal ini.

Mesir tersisih usai kalah 1-3 dari tuan rumah Rusia di Krestovsky Stadium, Saint Petersburg, Selasa (19/6/2018). The Pharaohs tak mendapatkan poin dari dua pertandingan di Grup A setelah sebelumnya juga kalah 0-1 dari Uruguay.

Mesir mempermasalahkan kinerja wasit Enrique Caceres yang memimpin pertandingan melawan Rusia. Mereka menilai keputusan-keputusan wasit asal Paraguay itu telah memengaruhi hasil akhir.

"Kami menginginkan investigasi terhadap performa tim wasit secara keseluruhan," ujar Presiden Asosiasi Sepakbola Mesir, Hany Abo Rida, kepada Reuters, Jumat (22/6/2018).

Abo Rida mengklaim bek Mesir Ahmed Fathi didorong saat berusaha menyapu bola di awal babak kedua. Akibatnya, Fathi membuat gol bunuh diri yang membawa Rusia memimpin 1-0.

Abo Rida juga merasa Mesir layak mendapatkan hadiah penalti untuk pelanggaran yang dilakukan oleh bek Rusia Ilya Kutepov terhadap Marwan Mohsen pada menit ke-78. Ketika itu, skor pertandingan adalah 3-1 untuk keunggulan Rusia.

"Wasit seharusnya memakai VAR (Video Assistant Referee) untuk mengecek dan memberikan penalti. Mereka seharusnya juga melihat bahwa Fathi didorong," ujarnya.

"Kami berhak untuk mengajukan keluhan dan meminta investigasi," kata Abo Rida.

Mesir masih punya satu pertandingan tersisa di Piala Dunia 2018, yaitu melawan Arab Saudi di Volgograd pada Senin (25/6/2018). Sama seperti Mesir, Arab Saudi juga sudah tersingkir.

"Saya tahu orang-orang di Mesir tak gembira dengan hasil yang kami dapatkan. Tapi, ini adalah turnamen pertama kami dalam 28 tahun. Kami kurang berpengalaman," kata Abo Rida.

Berita Lainnya

Index