Kondisi Masjid Al Ihsan di Islamic Centre Kampar Viral, Pemkab Kambar Rapat Khusus

Kondisi Masjid Al Ihsan di Islamic Centre Kampar Viral, Pemkab Kambar Rapat Khusus
Pj Sekda Kampar Ahmad Yuzar memimpin rapat khusus membahas perbaikan Masjid Al Ihsan Islamic Centre/foto: cakaplah.com

RIAUREVIEW.COM --Masjid Al Ihsan di Islamic Centre Kampar viral lantaran aksi protes warga. Warga merasa kecewa lantaran masjid kebanggaan masyarakat Kampar itu sangat memprihatinkan.

Usai viral dan menjadi sorotan publik, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kampar menggelar rapat khusus di kantor Bupati Kampar, Senin (3/6/2024). Rapat itu dipimpin Penjabat (Pj) Bupati Kampar yang dihadiri Pj Sekretaris Daerah Kampar Ahmad Yuzar.

Saat rapat, Pj Sekda Kampar Ahmad Yuzar menyebut pentingnya percepatan perbaikan Masjid Al Ikhsan sebagai salah satu pusat kegiatan keagamaan dan sosial masyarakat di wilayah tersebut dan wilayah Kabupaten Kampar pada umumnya.

Yuzar menekankan agar perbaikan dilakukan dengan teliti dan cepat, sehingga masjid tersebut dapat segera digunakan kembali oleh jemaah dan masyarakat setempat.

Rapat itu menghasilkan beberapa langkah-langkah konkret yang akan diambil untuk mempercepat proses perbaikan, termasuk alokasi sumber dana dan tahapan pekerjaan yang harus dilaksanakan.

Pj Sekda Kampar juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah turut berpartisipasi dalam upaya perbaikan Masjid Al Ikhsan ini. Ia berharap kerja sama yang baik akan terus terjaga sehingga perbaikan masjid dapat selesai tepat waktu dan berkualitas.

Perbaikan Masjid Al Ikhsan Markaz Islamic Center di Bangkinang merupakan bagian dari upaya Pemkab Kampar dalam mendukung dan memperhatikan keberlangsungan kegiatan keagamaan dan sosial masyarakat di wilayah tersebut.

Ia menambahkan Pemkab Kampar akan segera memperbaiki kerusakan yang ada di Masjid Al Ikhsan. Ia berjanji masjid itu segera berfungsi seperti semula dan jemaah dapat dengan khusuk beribadah tanpa terganggu.

Ia menegaskan agar seluruh pihak terkait bekerja dengan sungguh-sungguh karena Masjid Islamic Center ini merupakan salah satu ikon Kabupaten Kampar yang dibanggakan oleh seluruh masyarakat Kabupaten Kampar. 
“Oleh sebab itu pemerintah daerah beranggapan perbaikan Masjid Islamic Center Bangkinang menjadi perhatian serius dari Pj Bupati Kampar,” ulas Yuzar.

Ia berharap dengan adanya rapat khusus percepatan perbaikan masjid ini, seluruh permasalahan yang dihadapi dapat dipecahkan bersama. Sehingga perbaikan Masjid Al Ikhsan tidak berlarut-larut dan dapat difungsikan seperi sedia kala.

Perbaikan Masjid Islamic Centre sedang menjadi sorotan. Pasalnya perbaikan kubah salah satu masjid kebanggaan masyarakat Kabupaten Kampar yang dibangun dengan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Kampar itu proses perbaikannya melalui APBD Kampar tahun anggaran 2023 itu dikabarkan tidak rampung.

Hingga Mei 2024, ruangan di dalam masjid belum sepenuhnya bisa digunakan karena sebagian besar ruangan masih ditutup. Hanya di sisi bagian kanan masjid yang masih bisa digunakan untuk jemaah laki-laki dan bagian jemaah perempuan.

Protes masyarakat dan DPRD Kampar juga telah viral di media sosial. Masyarakat dan DPRD Kampar berharap perbaikan Masjid Al Ihsan segera dituntaskan.

Sebelumnya, Kepala Dinas PUPR Afdal kepada CAKAPLAH.com mengakui pekerjaan perbaikan Masjid Islamic Centre tidak tuntas dan volume pekerjaan yang tercapai sebanyak 91 persen dan yang dibayarkan sekira 70 persen karena masih menunggu audit.

Menurut Afdal, idealnya perbaikan Islamic Centre secara keseluruhan itu membutuhkan dana sekira Rp 25 miliar sampai Rp 30 miliar. Namun yang dianggarkan pada tahun anggaran 2023 masih Rp 7 miliar dan nilai kontraknya sebanyak Rp 6,7 miliar.**

 

 

 

Sumber: cakaplah.com

Berita Lainnya

Index