RIAUREVIEW.COM -Sepeda motor milik seorang tukang parkir di Pekanbaru dilarikan oleh seorang perempuan berinisial NLW dengan modus berkencan di salah satu wisma. Kapolsek Bukit Raya, AKP Syafnil, menjelaskan bahwa kejadian ini bermula ketika pelaku meminta pinjaman uang sebesar Rp300 ribu kepada korban.
"Modus pencurian sepeda motor ini adalah dengan berkencan. Pelaku ingin meminjam uang sebesar Rp300 ribu kepada korban. Namun, korban menyatakan bahwa jika pelaku ingin mendapatkan uang tersebut, dia harus bersedia diajak berkencan di sebuah penginapan," jelas AKP Syafnil pada Kamis (27/6/2024).
Pelaku kemudian menyetujui permintaan korban untuk berkencan. Saat tiba di wisma, keduanya langsung check-in. Ketika berada di dalam kamar, pelaku menolak untuk berhubungan suami istri dengan korban dan meminta korban untuk mandi terlebih dahulu.
"Korban kemudian mandi dan meninggalkan kunci sepeda motor di meja kamar. Setelah selesai mandi, korban tidak melihat pelaku beserta kunci sepeda motor. Saat dicek ke parkiran, sepeda motor korban sudah hilang. Korban kemudian melaporkan kejadian ini ke Mapolsek Bukit Raya," lanjut Syafnil.
Setelah menerima laporan, tim opsnal melakukan pengejaran untuk menangkap pelaku. "Pelaku ditangkap di rumahnya di Jalan Pembangunan. Dari hasil interogasi, pelaku mengakui perbuatannya dan barang bukti telah dibawa ke Polsek Bukit Raya untuk diproses," tambahnya.
Pelaku dijerat dengan pasal 363 KUHPidana dengan ancaman hukuman di atas lima tahun penjara.
Sumber: riauaktual.com
