KPU: Syamsuar-Edy Nasution ditetapkan sebagai pemenang, ini beritanya

KPU: Syamsuar-Edy Nasution ditetapkan sebagai pemenang, ini beritanya
Syamsuar-Edy Nasution. ©2018 Merdeka.com/Abdullah Sani

PEKANBARU, RIAUREVIEW.COM - Komisi Pemilihan Umum menetapkan Syamsuar-Edy Natar Afrizal Nasution sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Riau terpilih. Penetapan pemenang Pilgub Riau dilakukan melalui rapat pleno terbuka di Ball Room Hotel Arya Duta, Riau hari ini.

Baca juga:

Keok di Pilkada, Gubernur Riau coba peruntungan nyaleg DPR

KPPS buka kotak suara tak bersegel, tiga TPS coblos ulang Pilgub Riau

Gakumdu Bawaslu Riau tahan anggota KPPS yang coblos dua kali

Rapat pleno terbuka penetapan pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Riau terpilih tidak dihadiri pasangan calon yang kalah dalam Pilkada 27 Juni 2018 lalu. Itu hanya dihadiri pemenang Pilgub Riau, paslon Syamsuar-Edy Natar Afrizal Nasution.

"Rapat pleno ini cukup sederhana, kita hanya menyerahkan Berita Acara dan SK dari MK. Kita juga sudah mengundang pasangan lainnya untuk hadir dalam rapat pleno ini," ujar Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Riau, Nurhamin di lokasi, Riau, Selasa (24/7).

Di akhir pleno tersebut, Nurhamin mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang sudah bersama-sama menyukseskan Pilkada Riau hingga berlangsung aman dan nyaman.

Dengan ditetapkan pemenang Pilkada Riau, pasangan Syamsuar-Edy Nasution dinyatakan sah sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Riau. Mereka tinggal menunggu pelantikan pada Maret 2019 mendatang.

Hasil perhitungan suara dari setiap kabupaten/kota di tingkat provinsi dalam pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Riau tahun 2018, Minggu (8/7) pagi lalu di Hotel Aryaduta, Pekanbaru, yang dilansir di merdeka.com pemenangnya adalah pasangan nomor urut 1 SyamsuarEdy Nasution.

Pasangan Syamsuar Edy Nasution unggul di Kota Pekanbaru (138.664 suara), Kabupaten Rokan Hulu (69.946 suara), Kabupaten Rokan Hilir (97.239 suara), Kota Dumai (41.144 suara), Kabupaten Bengkalis (87.709 suara), Kabupaten Kepulauan Meranti (38.999 suara), Kabupaten Siak (110.020 suara), Kabupaten Pelalawan (36.161 suara), dan Kabupaten Kuantan Singingi (39.881 suara).

Dengan perolehan total suara Syamsuar Edy Nasution 799.289 suara. Selisih suara dengan posisi kedua yang ditempati pasangan Arsyadjuliandi Rachman Suyatno sebanyak 292.102 suara.

Pasangan Syamsuar yang merupakan Bupati Siak dua periode dengan Edy Nasution mantan Komandan Korem Wirabima Pekanbaru berpangkat Brigjen purnawirawan ini diusung tiga partai politik, yaitu PAN, Nasdem dan PKS. Mereka membentuk Koalisi Riau Bersatu (Karib).

Sedangkan pasangan Arsyadjuliandi Rachman (Gubernur Riau)Suyatno (Bupati Rokan Hilir) keok dalam pesta demokrasi itu. Mereka hanya unggul di Kabupaten Indragiri Hulu (40.885 suara). Pasangan dengan nomor urut 4 ini memperoleh total suara sebanyak 507.187 suara. Pasangan petahana ini diusung oleh Golkar, PDI-P, Hanura dan PKPI.

Sementara diposisi ketiga, perolehan suara hasil rapat pleno rekapitulasi KPU Riau, pasangan nomor urut 3 Firdaus (Wali Kota Pekanbaru dua periode) Rusli Effendi unggul di Kabupaten Kampar dengan perolehan 118.511 suara. Total perolehan suara pasangan ini diusung oleh Partai Demokrat dan PPP, ini sebanyak 416.248 suara.

Untuk pasangan Lukman EdyHardianto, kedua anggota legislatif ini hanya unggul di Kabupaten Indragiri Hilir dengan memperoleh 114.862 suara. Total suara pasangan yang diusung PKB dan Gerindra ini memperoleh 369.802 suara.

Untuk jumlah surat suara sah sebanyak 2.092.526 suara dan surat suara tidak sah sebanyak 53.606 suara. Jumlah total suara sah dan tidak sah 2.146.132 suara.

Baca juga:

Hasil sementara hitung cepat KPU, Syamsuar-Edy unggul di Pilgub Riau

PDIP keok oleh 2 jenderal purnawirawan TNI di Pilgub Sumatera

Berita Lainnya

Index