DAMASKUS, RIAUREVIEW.COM -Pertahanan udara Suriah berhasil menembak jatuh rudal-rudal yang ditembakkan Israel.
Sumber militer Suriah mengatakan, sebagian besar rudal-rudal yang ditembakkan oleh pesawat-pesawat militer Israel itu, ditembak jatuh pada Jumat (11/1) sekitar pukul 23.00 waktu setempat.
"Hanya sebuah gudang Kementerian Transportasi di bandara internasional Damaskus yang terkena," demikian dilaporkan kantor berita resmi Suriah, SANA yang mengutip sumber militer seperti dilansir AFP dan detikcom, Sabtu (12/1/2019).
SANA juga melaporkan bahwa bandara tersebut tetap beroperasi seperti biasa.
Angkatan udara Israel telah berulangkali menyerang sejumlah target yang diklaimnya sebagai lokasi pertahanan atau gudang persenjataan milik Iran di wilayah Suriah. Serangan itu juga menyasar apa yang disebutkan sebagai gudang persenjataan yang akan dikirim ke kelompok Hizbullah di Lebanon yang didukung Iran.
Kebanyakan dari target tersebut berada di wilayah selatan Damaskus, ibu kota Suriah.
"Dua daerah yang menjadi posisi militer pasukan Iran dan gerakan Hizbullah Lebanon telah menjadi sasaran," demikian disampaikan kelompok pemantau HAM Suriah, Syrian Observatory for Human Rights.
Sebelumnya, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu bersumpah tak akan membiarkan Iran -- pendukung Presiden Suriah Bashar al-Assad -- meningkatkan keberadaannya secara militer di Suriah yang tengah dilanda perang berkepanjangan.
Pada 25 Desember 2018 lalu, Assad menuding Angkatan Udara Israel menembakkan rudal-rudal ke dekat Damaskus. Pada September 2018, sebuah pesawat militer Rusia secara tak disengaja ditembak jatuh oleh sistem antipesawat Suriah yang mencoba menghalau rudal-rudal Israel. Rusia merupakan sekutu utama Suriah.
