JAKARTA, RIAUREVIEW.COM -Bus wisatawan yang terbakar di China menewaskan 26 penumpang dan membuat 30 lainnya terluka, demikian menurut pejabat setempat.
Bus yang membawa 53 penumpang, dua pengemudi, dan seorang pemandu wisata itu dilalap api ketika sedang melaju di provinsi Hunan pada Jumat.
Para penumpang yang terluka telah dilarikan ke rumah sakit untuk dirawat dengan lima di antara mereka saat ini dalam kondisi kritis.
Dilansir CNNIndonesia bahwa Polisi telah menangkap dua sopir dan juga menyelidiki penyebab bus terbakar.
Kecelakaan mobil menjadi hal biasa di China dengan pemerintah kesulitan untuk menegakkan peraturan keselamatan.
Berdasarkan data yang terakhir kali bisa diperbarui pada 2015, total 58 ribu orang tewas dalam kecelakaan lalu lintas pada tahun itu. Pelanggaran peraturan lalu lintas disebut menjadi penyebab 90 persen kecelakaan yang mengakibatkan korban tewas atau terluka pada tahun itu.
Pada November tahun lalu, setidaknya 13 tewas ketika bus menerobos pembatas jembatan di Chongqing. Saat itu sopir bis terlibat pertikaian dengan seorang penumpang perempuan yang kesal karena tempat pemberhentiannya terlewat.
Merespons insiden tersebut, pemerintah menurunkan lebih dari 70 kapal penyelamat, termasuk tim penyelam, dan juga robot bawah air, untuk mengevakuasi tubuh korban dan juga potongan-potongan bis.
Pada Februari, mobil van yang mengangkut tangki gas dan juga botol-botol berisi bahan bakar terbakar dan menabrak area pejalan kaki, menyebabkan 18 orang terluka.
Pejabat setempat menyimpulkan kasus itu merupakan "kecelakaan lalu-lintas."
