WASHINGTON, RIAUREVIEW.COM -Maskapai American Airlines mengumumkan akan membatalkan 115 penerbangan setiap harinya dalam beberapa bulan ke depan. Penyebabnya, American Airlines memutuskan memperpanjang grounded terhadap armada Boeing 737 MAX milik mereka hingga 19 Agustus mendatang.
Seperti dilansir AFP dan detikcom, Senin (15/4/2019), maskapai American Airlines yang merupakan maskapai terdepan di Amerika Serikat (AS) ini awalnya hanya berencana meng-grounded atau mengandangkan Boeing 737 MAX milik mereka hingga 5 Juni.
Hal ini dilakukan setelah pihak Boeing setelah menghadapi tekanan besar usai tragedi jatuhnya Ethiopian Airlines pada 10 Maret lalu yang menewaskan 157 orang. Tragedi Ethiopian Airlines itu menjadi tragedi kedua dalam lima bulan -- setelah tragedi jatuhnya Lion Air JT 610 -- yang melibatkan pesawat jenis Boeing 737 MAX.
Armada global Boeing 737 MAX telah dilarang terbang sejak pertengahan Maret lalu.
"Sebanyak 115 penerbangan ini mewakili sekitar 1,5 persen penerbangan total American (Airlines) setiap harinya, sepanjang musim panas ini," sebut CEO dan Direktur American Airlines, Doug Parker, dalam pernyataannya.
Lebih lanjut, Parker menyatakan keyakinannya pada pesawat jenis Boeing 737 MAX secara keseluruhan.
"Berdasarkan pada pekerjaan yang masih berlangsung dengan Otoritas Penerbangan Federal (FAA) dan Boeing, kami sangat percaya diri bahwa MAX akan disertifikasi ulang sebelum waktunya (19 Agustus)," ujar Parker dalam pernyataannya.
"Dengan memperpanjang pembatalan kami sepanjang musim panas, kami bisa merencanakan musim puncak perjalanan yang lebih bisa diandalkan dan memberikan keyakinan bagi para konsumen kami dan anggota tim kami terkait rencana perjalanan mereka," tegasnya.
"Begitu MAX disertifikasi ulang, kami mengantisipasi untuk membawa kembali pesawat MAX kami sembari menghindari operasional tambahan kami yang biasanya dibutuhkan sepanjang musim panas," imbuh Parker.
Pihak American Airlines dilaporkan telah menurunkan salah satu indikator kuartal pertamanya setelah Boeing 737 MAX 8 di-grounded secara global, juga adanya penutupan sebagian pemerintah AS dan tantangan teknis. Awal pekan ini, maskapai Southwest Airlines -- pesaing American Airlines -- menyatakan akan mengoperasikan 34 pesawat jenis Boeing 737 MAX mulai 5 Agustus nanti.
