Unilak Serahkan Manuskrip Kepada Masyarakat Desa Kabun-Rohul

Unilak Serahkan Manuskrip Kepada Masyarakat Desa Kabun-Rohul

PEKANBARU, RIAUREVIEW.COM -Fakultas Ilmu Budaya (FIB) Universitas Lancang Kuning (Unilak) dalam hal ini diwakili Wakil Rektor I, Dr. Junaidi menyerahkan berkas print out manuskrip kepada salah seorang staf Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Rokan Hulu,  Nurdin, S.Hum. Penyerahan dilaksanakan di Ruang Wakil Rektor I pada Rabu, (14/2).

Penyerahan berkas print out tersebut merupakan wujud kerja sama yang dilakukan Unilak dengan salah satu instansi yang ada di Kabupaten Rokan Hulu. Berkas yang diserahkan menurut Dr. Junaidi adalah hasil dari digitalisasi naskah yang dilakukan tim dari FIB beberapa waktu yang lalu dalam program penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.

“Sebenarnya kita membantu hanya sampai pada proses katalogis dan digitalisasi saja, tetapi ketika turun ke lapangan, kita mendapati masyarakat setempat meminta agar supaya naskah yang sudah didigitalisasi, kiranya diprint out juga untuk mereka atau yang punya naskah sehingga naskah yang ada tidak diutak-atik oleh pengunjung. Kami selaku pihak yang juga ikut bertanggung jawab untuk penyelamatan naskah, tentu saja menyambut baik permintaan masyarakat tersebut, makanya hari ini kita menunaikan janji kita kepada masyarakat Rohul tepatnya desa Kabun-Rohul,” jelas Junaidi.

Sementara itu, Nurdin mewakili Dinas terkait dan juga masyarakat desa Kabun mengucapkan terima kasih atas apa yang telah dikerjakan Tim FIB Unilak. upaya penyelamatan yang dilakukan FIB katanya sangat bermanfaat dan membuka mata masyarakat untuk lebih menjaga dan menghargai warisan nenek moyang terutama manuskrip atau naskah kuno tersebut karena diakuinya, selama ini naskah kuno yang ada di masyarakat dijaga dan ditempatkan pada tempat yang alakadar saja, tidak dijaga sesuai dengan kaidah-kaidah keilmuan. “Kita tentu saja mengucapkan terima kasih kepada FIB Unilak. Kita juga akan menginformasikan jikalau ada ditemukan naskah-naskah kuno lainnya untuk didigitalisasikan demi penyelamatan warisan tersebut,” tutup Nurdin yang juga merupakan alumni FIB Unilak tersebut. (ald)

Berita Lainnya

Index