Eks Sespri Soeharto Bicara: Tak Mungkin Paspampres Separah Itu

Eks Sespri Soeharto Bicara: Tak Mungkin Paspampres Separah Itu

JAKARTA, RIAUREVIEW.COM -Mantan Sekretaris Pribadi Presiden Soeharto, Anton Digdoyo angkat bicara terkait peristiwa Pasukan Pengamanan Presiden (Paspamres) Presiden Joko Widodo yang melarang Gubernur DKI, Anies Baswedan mengikuti penyerahan piala kemenangan bagi Persija Jakarta di Gelora Bung Karno, Sabtu malam (17/2).

Menurut dia, kejadian tersebut memperkuat fakta bahwa Jokowi sebagai Presiden RI suka melanggar aturan dan etika. Padahal, posisi Anies sebagai Gubernur DKI, jelas merupakan tuan rumah.

"Ini pasti kemauan presiden. Tidak mungkin bawahan separah itu karena UU protokol telah mengatur secara detail dan rinci,” jelas Dewan Pakar ICMI ini dalam pernyataan tertulis yang diterima redaksi, Minggu (18/2).

Menurut dia, sudah menjadi kebiasaan bahwa seorang gubernur atau wakilnya selalu mendampingi seorang presiden atau wakil presiden apabila berkunjung di salah satu provinsi. Hal yang sama seharusnya juga berlaku kepada Anies Baswedan selaku tuan rumah.

Apalagi, kata Anton menambahkan, dalam UU No. 9 Tahun 2010 tentang Protokol Pasal 13 disebutkan bahwa tata tempat bagi penyelenggara dan atau pejabat tuan rumah dalam acara resmi berhak mendampingi Presiden dan atau Wakil Presiden.

"Nah. Jelas tegas aturannya kan?” tandasnya. [sam]

Sumber: rmol.co

Berita Lainnya

Index