Biaya Pelatihan Kartu Prakerja Rp1 Juta Ditransfer Besok

Biaya Pelatihan Kartu Prakerja Rp1 Juta Ditransfer Besok
Ilustrasi.

JAKARTA, RIAUREVIEW.COM -Pemerintah akan melakukan transfer biaya pelatihan kepada peserta Program Kartu Prakerja gelombang pertama nesok, Selasa (20/4). Hal ini dilakukan setelah pemerintah memberitahu masing-masing peserta yang lolos masuk gelombang awal.

Direktur Komunikasi Manajemen Pelaksana Kartu Prakerja Panji Winanteya Ruky menuturkan pemerintah akan mengumumkan peserta yang masuk gelombang pertama besok pagi. Kemudian, proses transfer biaya pelatihan akan dilakukan agar peserta bisa langsung melakukan proses pelatihan.

"Kami berupaya sekeras mungkin. Bagi masyarakat yang dapatkan nomor dan verifikasi dapat melihat saldo besok pagi. Kami akan umumkan dan lewat dashboard di (laman resmi) kartu prakerja," ungkap Panji dilansir CNNIndonesia, Senin (20/4).

Biaya pelatihan yang akan didapatkan masing-masing peserta sebesar Rp1 juta. Pemerintah akan melakukan transfer ke rekening bank atau e-wallet yang dimiliki peserta.

Dalam hal ini, ada empat mitra pembayaran yang bisa dipilih peserta. Empat perusahaan itu adalah OVO, Gopay, LinkAja, dan BNI.

Setelah peserta mendapatkan biaya pelatihan dari pemerintah, maka mereka perlu menunggu aba-aba bahwa platform digital bisa digunakan untuk memilih pelatihan. Jika sudah ada keterangan platform digital bisa digunakan, peserta dapat memilih pelatihan apa yang diinginkan.

"Kalau sudah dapatkan saldo di akun prakerja, maka dia tinggal tunggu aba-aba bahwa platform digital sudah bisa memberikan layanan ke masyarakat," jelas Panji.

Platform digital yang sementara ini bisa dimanfaatkan peserta dalam memilih pelatihan, antara lain Tokopedia, Mau Belajar Apa, Pijar Mahir, Bukalapak, Ruang Guru, Sekolahmu, Pintaria, dan Kemnaker.go.id.

Diketahui, jumlah peserta yang akan mendapatkan fasilitas Program Kartu Prakerja gelombang pertama sebanyak 200 orang. Jumlahnya naik dari rencana awal yang hanya 164 ribu orang.

Setiap peserta yang mengikuti Program Kartu Prakerja akan mendapatkan total insentif bantuan pelatihan sebesar Rp3,55 juta. Dana itu terdiri dari biaya pelatihan sebesar Rp1 juta, insentif pasca pelatihan Rp600 ribu per bulan selama empat bulan, dan insentif survei sebesar Rp50 ribu untuk tiga kali.

Secara keseluruhan, pemerintah mengalokasikan dana sebesar Rp20 triliun untuk program kartu prakerja. Dana itu digunakan untuk biaya pelatihan sebesar Rp5,6 triliun, dana insentif sebesar Rp13,45 triliun, dana survei Rp840 miliar, dan dana project management office (PMO) Rp100 juta.

Berita Lainnya

Index