Akibat Hujan dan Parit Kotor Jalan Penghubung Ke Dusun 3 Tanjung Baru Tergenanggi Air

Akibat Hujan dan Parit Kotor Jalan Penghubung Ke Dusun 3 Tanjung Baru Tergenanggi Air
Pemuda Desa Tanjung Darul Takzim (M. Mukhlis) Saat Melintasi Jalan Penghubung Ke Dusun 3 Tanjung Baru Yang Saat Ini Masih Di Genanggi Air

KEPULAUAN MERANTI, RIAUREVEW.COM --Curahan hujan yang terjadi beberapa hari yang lalu membuat jalan penghubung ke dusun 3 Tanjung Baru, Desa Tanjung Darul Takzim, Kecamatan Tebing Tinggi Barat, Kepulauan Meranti tidak bisa menggunakan sepeda motor dan masyarakat, pelajar hanya menggunakan jalan kaki dan untuk aktifitas ke kantor terhambat dikarenakan tenggelam dan digenanggi air, (16/1/2021)

Sebelum terjadi banjir jalan tersebut menggunakan papan yang berukuran 2x8 dan sepanjang 700 atau 800 Meter dan banyak masyarakat dari batang buah yang melewatinya untuk pergi ke Selat Panjang, sampai hari ini jalan tersebut masih dengan keadaan tenggelam, papan yang digunakan tergenang dan tidak bisa dilewati sepeda motor dan hanya bisa menggunakan jalan kaki,

Julia, SE yang menjabat sebagai Sekertaris Desa (Sekdes) Tanjung Darul Takzim menyampaikan kepada awak media RiauReview.com, "Akibat banjir jalan penghubung ke dusun 3 tanjung baru pada saat ini dengan kondisi parit yang ada di kiri kanan bodi jalan agar dibersihkan dengan cara bergotong royong baik dari perangkat desa, masyarakat serta diikutsertakan pemuda karang taruna tri kencana agar air bisa jalan dengan lancar sehingga jalan bisa kering dan bisa dilewati oleh masyarakat dengan sepeda motor, "Ujar Julia.

Dari hari sabtu hingga hari ini sudah terhitung 7 hari jalan penghubung ini dengan kondisi banjir dan papan jalan tergenangi air sehingga terhambatnya pelajar untuk pergi ke sekolah dan masyarakat yang beraktifitas ke kantor maupun ke selatpanjang terhambat akibat air yang tergenangnya di atas jalan sehingga jalan seperti sungai, biasanya pelajar pergi ke sekolah dengan menggunakan sepeda agar sampai ke sekolah yang pada saat ini dimana pelajar sekolah.

Semoga dengan adanya pemilihan Kepala Daerah Kepulauan Meranti yang baru ini dan siapa pun yang akan memimpin kedepannya bisa mendengarkan keluhan masyarakat yang disampaikan kepada pemimpin dan kedepannya masyarakat Dusun 3 Tanjung Baru sudah merasakan jalan semenisasi dan tidak merasakan kebanjiran lagi yang sudah berlarut seperti sekarang,

Masyarakat berharap agar air cepat kering dan jalan bisa dilewati sehingga segala aktifitas masyarakat baik dari dusun tanjung baru, batang buah untuk pergi belanja ke selatpanjang tidak ada halangan dan kasian kepada pelajar yang lagi dalam proses belajar bisa berjalan dengan baik dan tidak libur saat jam sekolah aktif, (Sp)

Berita Lainnya

Index