Ramadhan, Gebyar Bagi Hasil BUMDesa Cahaya Baru Berlangsung Sukses

Ramadhan, Gebyar Bagi Hasil BUMDesa Cahaya Baru Berlangsung Sukses
SERAHKAN HADIAH : Kasi PMD Kecamatan Siak Kecil, Ahmad Tatang S.Pd menyerahkan hadiah terhadap pemanfaat, yang lancar membayar USP di BUMDesa Cahaya Baru, Senin (3/5/2021).(sukardi)

SIAK KECIL, RIAUREVIEW.COM — Meski menjalani ibadah puasa. Namun tidak mematahkan semangat pengurus Badan Usaha Milik Desa (BUMDesa) Cahaya Baru, Desa Tanjung.Damai, Kecamatan Siak Kecil menyelenggarakan kegiatan gebyar bagi hasil, Senin (3/5/2021).

Kegiatan itu dipusatkan di halaman kantor Pemerintah Desa (Pemdes) Tanjung Damai, yang turut dihadiri Camat Siak Kecil diwakili Kasi PMD Kecamatan Siak Kecil, Ahmad Tatang S.Pd, Korcam Siak kecil yang diwakili Analis keuangan Solihin, Pendamping Desa, aparatur pemerintah desa serta pemanfaat Unit Simpan Pinjam (USP)

Dalam sambutannaya Direktur BUMDesa Tris.Sr mengatakan, walau jabatan ini baru diembannya dan belum sampai sebulan diberi amanah menjabat Direktur BUMDesa. Namun, dirinya merasa bertanggung jawab agar Gebyar cepat dilaksanakan, sehingga agenda dan program desa lainnya bisa dilaksanakan dengan baik.

"Masih banyak Pr yang menanti, makanya agenda gebyar yang sifatnya seremonial ini segera kita lakukan," ujar Tris.

Terpisah, Kasi PMD Kecamatan Siak Kecil, Ahmad Tatang S.Pd dalam sambutan resminya mengungkapkan, program USP yang dilaksanakan merupakan progam yang sangat baik dari pemerintah Kabupaten Bengkalis.

Program USP, sambung Ahmad, digagas pemerintah daerah, yang tujuannya tidak lain agar masyarakat memperoleh akses serta kemudahan memperoleh modal usaha sehingga meningkatkan pendapatan masyarakat.

Menurutnya, banyak masalah yang terjadi di beberapa desa, tunggakan pemanfaat besar, hal tersebut terjadi karna kurang kesadaran masyarakat mengenai hak dan kewajiban, menurutnya adalah kewajiban kita semua untuk mengingatkan.

"Walau bagaimana pun kita jangan liat orang, sebagai muslim kalau mati meninggalkan hutang. Sekecil apapun itu yang namanya hutang wajib dibayar,”katanya.

Lebih lanjut Ahmad Tatang mengatakan, hadirnya BUMDesa membantu dan mempermudahkan akses masyarakat untuk memperoleh modal usaha.

“Ini patut kita syukuri, bagaimana kita mengucapkan terimakasih, caranya kita harus melaksanakan hak dan kewajiban," ujarnya.

Disela-sela kegiatan itu, turut dilaksanakan penyerahan santunan terhadap delapan orang fakir miskin, serta dilanjutkan dengan pembagian hadiah terhadap para pemanfaat yang lancar.(kr)

Berita Lainnya

Index