Pemerintah Daerah Membutuhkan Peran Pers Dalam Pembangunan

Pemerintah Daerah Membutuhkan Peran Pers Dalam Pembangunan
COFFEE MORNING : Bupati Bengkalis Kasmarni dan Wakil Bupati Bengkalis H. Bagus Santoso saat menerima kehadiran pers dalam kegiatan coffee morning di Wisma Daerah Sri Mahkota-Bengkalis, Selasa (6/7/2021).(sukardi)

BENGKALIS,RIAUREVIEW.COM — Bupati Bengkalis Kasmarni dan Wakil Bupati Bengkalis H. Bagus Santoso mengundang seluruh insan pers dari berbagai organisasi pers di wilayah Kabupaten Bengkalis. Salah satunya undangannya adalah organisasi tertua dan terbesar di Indonesia, wadah Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Bengkalis, Selasa (6/7/2021).

Pasangan pemimpin negeri junjungan ini mengharapkan, kerjasama yang selama ini sudah terjalin hendaknya lebih dekat lagi, untuk menselaraskan program-program pemerintah daerah.

Pertemuan antara Bupati dan Wakil Bupati dengan insan pers ini dikemas dalam rangkapan coffee morning. Bertempat di Wisma Daerah Sri Mahkota, Jalan Antara-Bengkalis.

Dalam pertemuan yang penuh keakraban tersebut, Bupati Kasmarni berharap kedepannya jalinan positif yang sudah terwujud antara Pemerintah Kabupaten Bengkalis dengan insan pers, lebih erat lagi.

Selain itu, bupati perempuan pertama di Riau itu juga mengajak seluruh wartawan, agar bersama-sama ikut berperan dalam memajukan pembangunan di Kabupaten Bengkalis.

"Kami butuh dukungan rekan-rekan media untuk membantu kepemimpinan kami lima tahun kedepan, mempromosikan daerah kita lewat pemberitaan yang positif," harapnya.

Sebab lewat tulisan dari tangan terampilnya wartawan, Kasmarni yakin informasi pembangunan akan semakin cepat sampai ke masyarakat.

Selain itu, Bupati Kasmarni juga membuka ruang selebar-lebarnya, bagi insan pers mengkritik kinerja bupati dan wabup.

"Kami tidak anti kritik. Tapi tentu saja kritikan yang disampaikan, hendaknya dengan bahasa yang santun, sesuai kode etik jurnalistik. Agar tidak menimbulkan kegaduhan ditengah-tengah masyarakat," harapnya lagi.

Senada disampaikan Wakil Bupati Bengkalis H. Bagus Santoso, hadirnya pers sebagai salah satu pilar demokrasi tentunya sangat disambut baik. Sebab, tanpa pers apa yang diperbuat oleh pemerintah melalui program-programnya tidak akan diketahui kalayak ramai atau masyarakat.

Mantan wartawan disalah satu media terbesar di Riau ini juga mengutarakan, dahulu dirinya pernah menjalani dan merasakan bagaimana cara kerja pers. Sebagai penulis, Bagus Santoso tak lupa memberikan masukan-masukan, kritik serta sarannya untuk suksesnya pembangunan di negeri junjungan.

“Saya juga berlatar belakang pers penulis, pernah berprofesi sebagai “kuli tinta”. Pers itu menulis dan tulisannya menjadi salah satu bacaan dan pengetahuan serta lumbung informasi masyarakat luas,”singkatnya.

Usai memberikan sambutan, pasangan bupati dan wabup pilihan masyarakat itu memberikan kesempatan kepada wartawan untuk menyampaikan kritik dan saran.(kr)

Berita Lainnya

Index