Musrenbang Kecamatan Mandau

Bupati : Peningkatan Infrastruktur Jalan Akan Terus Dilakukan

Bupati : Peningkatan Infrastruktur Jalan Akan Terus Dilakukan
Bupati Bengkalis Kasmarni membuka resmi Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) di Kecamatan Mandau, Jumat (10/2/2023).(sukardi)

MANDAU,RIAUREVIEW.COM—Bupati Bengkalis Kasmarni membuka resmi Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) di Kecamatan Mandau. Kasmarni menegaskan, akan meningkatkan infrastruktur jalan khususnya di Kecamatan Mandau.

Demikian disampaikan Kasmarni disela-sela pembukaan Musrenbang yang diikuti oleh kepala Perangkat Daerah, Kepala Desa, dan lurah se-Kecamatan Mandau, Jum'at (10/2/2023)  di Gedung Bathin Betuah Kantor Camat Mandau.

Kasmarni mengatakan, Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) tahun ini Kecamatan Mandau mendapatkan alokasi anggaran yakni, peningkatan jalan KUD - Simpang tiga pasar harapan baru Rp 7 milyar, peningkatan jalan poros Desa Bathin Betuah Rp 7 milyar.

Peningkatan jalan kesuma bakti kelurahan talang mandi Rp 7 milyar, peningkatan jalan meranti kelurahan talang mandi Rp 7 milyar, perluasan jaringan perpipaan IKK Mandau Rp 19,5 milyar juga sektor lainnya seperti perumahan, pemukiman, perdagangan dan perindustrian.

"Sesuai dengan arah kebijakan pembangunan Kabupaten Bengkalis tahun 2024 mengembangkan potensi wilayah perbatasan dan lokus pembangunan," kata Kasmarni.

Ia menambahkan,salah satu prioritas yakni mengembangkan lokus pembangunan kawasan sebagai salah satu kluster pembangunan kawasan industri dan perdagangan.

"Ke depan lokus pembangunan dapat menjadi acuan kita dalam merumuskan usulan program dan kegiatan yang lebih spesifik pada sektor industri, perdagangan, dan usaha kecil mikro berbasis potensi lokal termasuk infrastruktur pendukung," katanya.

Bupati Kasmarni yang juga mantan Camat Pinggir ini berpesan kepada seluruh perangkat daerah untuk mensinergikan usulan desa dan kelurahan agar menjadi bagian dari rencana kerja perangkat daerah sesuai dengan tupoksi masing-masing.

"Mari bersama kita pertajam rumusan program dan kegiatan dengan mengedepankan azas efektivitas serta pertimbangan kemampuan keuangan daerah," ujarnya.(ra)

 

 

Berita Lainnya

Index