Pendirian Fakultas Kedokteran Unilak Semakin Maju, Ini Progres Terbarunya

Pendirian Fakultas Kedokteran Unilak Semakin Maju, Ini Progres Terbarunya

RIAUREVIEW.COM --Universitas Lancang Kuning (UNILAK) Riau sebagai satu diantara universitas terbaik di Riau terus menggesa pendirian Fakultas Kedokteran, untuk mempercepat pendirian, Unilak mengadakan " Seminar SAN Lokakarya Pembahasab Visi Misi Fakultas Kedokteran Unilak Bersama Stakeholder” yang diadakan pada Sabtu, 17 Juni 2023 lalu di hotel Aryaduta.

Hadir dalam seminar ini Dekan Fakultas Kedokteran Unand Dr. dr. Afriwardi, SH, Sp.KO, MA. Ketua Yayasan Pendidikan Raja Ali Haji Prof Dr Irwan Effendi, Dr. Elmustian Rahman, MA (Pakar Ilmu Budaya dari LAMR), Task Force (tim pendirian) dr. Muchtar Kesuma Hayatullah, M.Ked (PED), Sp.A Tim Pengampu Dr. dr. Afriwardi, SH., Sp.KO., MA (Dekan FK Unand) dan tim Unand. Dengan narasumber Dr. Indra Purnama, M.Sc (pakar lingkungan) Asrul, S.Sos., M.Kn (mewakili Dinkes Riau), dr. Yuliana Susanti, (Perwakilan IDI Riau-pakar profesi kedokteran), Dr. dr. H. Surya Hajar. FD., Sp. P (K), FCCP FISR (Pakar Penyakit akibat dampak lingkungan)

Prof Junaidi yang ditemui, Selasa (20/06//2023) di kampus Unilak mengatakan proses pendirian Fakultas Kedokteran mengalami kemajuan yang signifikan. Sabtu lalu Unilak telah mengadakan seminar lokakarya dengan mengundang para pihak dan Fakultas Kedoketeran Unand sebagai pengampu untuk pendirian Fakultas Kedokteran Unand.

Kegiatan lokakarya kemarin adalah proses yang harus dilalu,i yaitu pengisian visi misi dan ini biasa kita undang pakar pakar. Beberapa pakar yang diundang, yaitu kedokteran lingkungan, bidang lingkungan serta ilmu budaya.

"Masukan bapak ibu sangat penting untuk menyusun dan menetapkan arah tujuan prodi kedokteran ini, tentu masukan ini sangat penting, yaitu sumbang saran dari stakeholder karena stakeholderlah yang mengetahui apa problematika saat ini,  sehingga saya secara khusus mengharapkan ada kajian dan masukan di bidang lingkungan, kesehatan serta budaya. Kenapa kami hadirkan juga bidang ilmu budaya karena budaya Melayu menjadi dasar etik dan perilaku di Unilak." ucap Prof Junaidi.

Dikatakan Prof Junaidi saran dari Dinkes Riau kami mengharapkan masukan karena Prodi ini berkaitan dengan rumah sakit dan bidang kesehatan lain, mari kita manfaatkan momen ini untuk menghasilkan arah yang baik dan memenuhi harapan dan memberikan manfaat bagi kita semua khususnya masyarakat riau.

Sementara itu, saat lokakarya, Dekan FK Unand Dr. dr. Afriwardi, SH, Sp.KO, MA. memberikan apresiasi pelaksanaan lokakarya dalam menggesa pendirian Fakultas Kedokteran. Saya di sini sebagai pengampu Fakultas Kedokteran Unilak, bahwasanya Kedokteran Unand menjadi pengampu Fakultas Kedokteran Unilak.

"Kita berharap mendapatkan masukan masukan khususnya menyesuaikan dengan apa kebutuhan masyarakat Riau dan problematika dunia kesehatan di Riau sehingga kita bisa menuangkan pada visi misi serta arah tujuan dari pendirian Fakultas Kedokteran Unilak ini." ucap Dr. dr. Afriwardi.

Dikatakannya masukan dari pakar dan narasumber yang hadir akan berdampak besar untuk tim pendirian fakultas kedokteran ini menyusun visi misi serta arah pendirian dan pengembangan fakultas kedokteran ini. Semoga kehadiran kita semua di sini memberikan masukan-masukan sehingga pada akhirnya nanti Unilak bisa mendirikan Fakultas Kedokteran.

Dukungan untuk pendirian Fakultas Kedokteran Unilak juga disampaikan oleh Prof Irwan Effendi selaku Ketua Yayasan. Disaat menghadiri lokakarya, Prof Irwan menyampaikan terimakasih kepada FK Unand, Pak Dekan terimakasih sudah mau menjadi pengampu untuk pendirian Fakultas Kedokteran Unilak. "Harapan kita besar kepada Unilak ini untuk bisa menghadirkan Fakultas Kedokteran untuk masyarakat Riau. Sehingga jika nanti jadi berdiri maka dapat memberikan warna baru kepada masyarakat khususnya di dunia kesehatan."

Prof Irwan berharap, selain fakultas kedokteran juga rumah sakit dapat berdiri juga dan ini manfaatnya akan banyak sekali khususnya kepada masyarakat. Selain itu, harapan kita semua jika Fakultas Kedokteran ini berdiri lulusan kita yang tamat bisa melestarikan Budaya Melayu di bidang kesehatan.

"Saya juga berharap dari awal pendirian ini memprioritaskan promblem komunikasi. saya ingin lulusan kita berbudaya Melayu dengan dibekali kemampuan komunikasi yang baik sehingga dapat menghasilkan service excellent." ucap Prof Irwan.

Berita Lainnya

Index