Pengurus Yayasan Serah Kunci Ke Kepsek MDTA Bagan Melibur, Dibagun Bermodalkan Semangat Goro

Pengurus Yayasan Serah Kunci Ke Kepsek MDTA Bagan Melibur, Dibagun Bermodalkan Semangat Goro

MERANTI, RIAUREVIEW.COM--Pengurus Yayasan Pendidikan Al-Munawarah Desa Bagan Melibur melakukan pembangunan gedung MDTA (Madrasah Diniyah Takmiliyah Awaliyah) Desa Bagan Melibur sebagai bentuk kepedulian bersama generasi pengurus dan masyarakat setempat yang terus peduli terhadap kepentingan pendidikan Islam bagi generasi kedepan di Desanya.

 

 

Pembangunan tersebut berhasil dilakukan secara Gotong Royong (Goro) oleh Pengurus Yayasan, Pemerintah Desa Bagan Melibur, para Pendiri, Pembina, tokoh agama, para pekerja swasta, masyarakat dan semua pihak dengan sistem patungan melalui donatur baik dari pekerja putra daerah maupun pekerja di Kurau sehingga terbangun gedung MDTA dengan jumlah 2 ruang Belajar dan 1 ruang Majelis Guru, yang mana saat ini MTDA tersebut memiliki 127 peserta didik.

Peresmian gedung MDTA Al-Munawarah kali ini mengambil tempat di halaman gedung MDTA jalan Utama Desa Bagan Melibur Kecamatan Merbau dengan dihadiri Pemdes, tokoh Agama, tokoh masyarakat, tokoh pemuda, dan komponen lainnya pada hari Sabtu (12/8/2023) kemarin.

Kepala Desa Bagan Melibur, Isnadi Esman SPd dalam sambutannya menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada pengurus Yayasan, donatur dan seluruh masyarakat yang berpartisipasi. Semoga terus tumbuh semangat kepedulian dalam meneruskan perjuangan para sesepuh pendiri Yayasan Al-Munawarah dalam membangun SDM desa yang berakhlak mulia, cerdas dan berkomitmen membangun desa kedepan.

"Alhamdulillah setinggi puji sedalam syukur atas kelancaran seluruh proses pembangunan dan penggalangan dana sehingga gedung MDTA milik yayasan ini dapat berdiri kembali dengan baik sebagaimana yang kita akan saksikan peresmiannya hari ini. Mudah-mudahan semangat kebersamaan dan jiwa Goro di Desa kita ini dapat selalu terjaga dan berjalan lebih baik lagi nantinya," ungkap Kades Isnadi Esman.

 

 

Sementara itu, Ketua Yayasan Al-Munawarah Desa Bagan Melibur, Kurmin SPdI dalam sambutannya mengatakan bahwa semangat ini merupakan bentuk kebersamaan dalam menjaga hasil karya dari pendiri terdahulu melalui wadah Yayasan untuk kependingan pendidikan agama generasi mendatang, sehingga kita terus komit menjaga dan melanjutkan perjuangan para pendiri kita terdahulu di Desa Bagan Melibur.

"Hari ini merupakan sebuah bukti keberhasilan bersama bermodalkan semangat gotong royong antara Pengurus Yayasan, Pemdes Bagan Melibur, masyarakat, para pekerja swasta dari putra daerah maupun luar daerah yang menjalankan donatur dikoordinir oleh Bapak Tamrin dan kawan-kawan lainnya, juga dalam pembangunan dikoordinir oleh Bapak Jumeri dan kawan-kawan, serta dari donatur lainnya. Atas nama pengurus Yayasan kami ucapkan ribuan terima kasih dan apresiasi kepada semua pihak yang telah terlibat membantu pembangunan baru MDTA Al-Munawarah baik secara finansial, pikiran maupun tenaga," ucap Kurmin.

Diakuinya, kedepan masih ada tanggung jawab bersama untuk mencari jalan keluar bagi para pendidik atau guru di MDTA maupun seluruh sekolah dibawah naungan Yayasan Pendidikan Al-Munawarah Bagan Melibur yang sampai saat ini kurang diperhatikan dalam bidang kesejahteraannya. Diharapkan nantinya secara bersama kendala ini bisa mendapatkan solusi terbaik agar mutu pendidikan bisa sejalan dengan kesejahteraan para guru kita kedepan.

 

 

Terlihat dilapangan peresmian tersebut ditandai dengan pemotongan pita oleh tokoh pendidikan tertua di Desa Bagan Melibur, H. Muniran, lalu dilanjutkan dengan pemotongan tumpeng dan penyerahan kunci ruang belajar dan guru secara simbolis dari ketua yayasan kepada Kepala Sekolah (Kepsek) MDTA Al-Munawarah Bagan Melibur, Ustadz Khozin serta terakhir di tutup dengan tahlil dan doa bersama masyarakat Desa Bagan Melibur yang hadir. (Ali Sanip)

Berita Lainnya

Index