Galodo Menerjang Wilayah Agam Sabtu Malam, Jalur Bukittinggi-Padang Tutup Sementara

Galodo Menerjang Wilayah Agam Sabtu Malam, Jalur Bukittinggi-Padang Tutup Sementara

RIAUREVIEW.COM -- Pengguna jalan dari Bukittinggi yang hendak menuju Malalak dan Lubukbasung, Kabupaten Agam melalui Padanglua diminta lewat jalur alternatif. Pasalnya, terjadi banjir bandang (galodo) di kawasan Galudua, Kecamatan IV Koto, Agam.

Menurut Petugas Satlantas Bukittinggi, Ipda Roni Edwar, galodo tersebut turun dengan deras sekitar pukul 22.00 WIB pada Sabtu (11/5/2024). Pantauan Padang Ekspres (RPG) di video yang beredar, banjir bandang tersebut meluncur deras dan merendam sejumlah rumah warga di sekitarnya. 

"Kami minta masyarakat dari Padanglua yang ingin menuju Malalak dan Lubuk Basung untuk tidak melewati jalur tersebut," imbau Roni Edwar melalui akun media sosial Polres Bukittinggi.Baca Juga: Nenek Bonah, Calon Jemaah Haji Tertua di Usia 91 Tahun, Punya Resep Makan Ikan Ini sepanjang Hidupnya

Sebelumnya, petugas Satlantas Polres Bukittinggi juga telah melaporkan terjadinya longsor di Malalak Timur yang mengakibatkan jalan tidak bisa dilalui oleh kendaraan roda empat dan dua.

"Saat ini pada pukul 21.00 WIB dan cuaca masih hujan deras. Jalur Malalak ditutup. Kami imbau pengendara untuk mencari jalur alternatif," kata petugas tersebut lewat media sosial Instagram Polres Bukittinggi.

Sedangkan di jalur Padang-Bukittinggi, tepatnya di kawasan Lembah Anai ditutup sementara karena adanya jalan terban terbawa arus air di dekat lokasi pelebaran jalan, dekat Silaing Kariang dari arah Kota Padangpanjang.Baca Juga: Lima Warga Ditemukan Meninggal Akibat Galodo Bukik Batabuah Agam

"Jalan tidak bisa dilewati. Kendaraan dari Padang kita hentikan sampai Lembah Anai, sedangkan kendaraan dari Bukittinggi dihentikan di Padangpanjang," kata petugas Satlantas Polres Padangpanjang Brigadir Dedi.

 

 

 

Sumber: Riaupos.co

Berita Lainnya

Index